Urutan Serta Bacaan Doa Ziarah Kubur Jelang Ramadhan, Lengkap Arab, Latin Serta Artinya

Berbakti kepada orang tua tidak hanya dapat dilakukan ketika mereka masih hidup. Ketika orang tua sudah meninggal dunia bakti sebagai anak haruslah te

Penulis: M Arif Hidayat | Editor: M Arif Hidayat
TribunBengkulu.com
bacaan doa untuk ziarah kubur lengkap dengan arti, arab dan latinya 

TRIBUNBENGKULU.COM - Berbakti kepada orang tua tidak hanya dapat dilakukan ketika mereka masih hidup. Ketika orang tua sudah meninggal dunia bakti sebagai anak haruslah terus dilakukan yakni dengan cara sering mengirimkan bacaan doa.

Menjelang Ramadhan 2023, masyarakat Indonesia kerap melakukan ziarah kubur yang merupakan rangkaian doa untuk orang tua, keluarga maupun saudara dan teman yang meninggal dunia.

Dikutip dari NU online, doa tersebut adalah sesuatu yang penting karena merupakan tujuan dari kegiatan ziarah itu sendiri, yaitu mendoakan mereka yang telah meninggal dunia.

Mendoakan orang yang telah meninggal dunia adalah anjuran agama Islam sebagai pengingat agar penziarah kubur mengingat akan kematian.

Dengan harapan untuk meningkatkan kualitas ketakwaan muslim kepada Allah agar semakin baik.

Sebagaimana dikatakan dalam hadist mansyur yang berbunyi:

إِذَا مَاتَ الْإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَمَلُهُ إِلَّا مِنْ ثَلَاثَةٍ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ وَعِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ وَوَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ

[Artinya;]
“Jika seseorang meninggal dunia maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu) sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, atau doa anak yang saleh.” (HR. Muslim nomor 1631).

Berikut ini bacaan doa yang dapat dikirimkan untuk orangtua yang telah meninggal dunia, amalkan setiap hari selepas sholat fardu atau saat ziarah kubur.

Urutan Doa Untuk Orang Tua yang Telah Meninggal Dunia

Berikut urutan dan bacaan doa ziarah kubur.

1. Ucapkan salam


السَّلامُ عَلَيْكُمْ دَارَ قَوْمٍ مُؤْمِنينَ وَأتاكُمْ ما تُوعَدُونَ غَداً مُؤَجَّلُونَ وَإنَّا إنْ شاءَ اللَّهُ بِكُمْ لاحقُونَ

Assalamu'alaìkum dara qaumìn mu'mìnîn wa atakum ma tu'adun ghadan mu'ajjalun, wa ìnna ìnsya-Allahu bìkum lahìqun

Artinya: "Assalamualaikum, hai tempat bersemayam kaum mukmin. Telah datang kepada kalian janji Allah yang sempat ditangguhkan besok, dan kami insyaallah akan menyusul kalian."

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved