DPRD Kota Bengkulu Ingatkan Pemkot Agar Berikan Jalan Alternatif saat Penataan Kawasan Danau Dendam
masyarakat akan memerlukan jalan alternatif lain, salah satunya adalah Jalan Jaya Wijaya.
Penulis: Romi Juniandra | Editor: Hendrik Budiman
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra
TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Ketua Komisi II DPRD Kota Bengkulu, Nuzuludin SE mengingatkan Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu untuk segera memperhatikan jalan disekitar Danau Dendam Tak Sudah lantaran ditutup sementara karena adanya penataan kawasan tersebut.
Menurut Nuzuludin, penataan ini nantinya akan menyebabkan jalan di Danau Dendam akan tertutup atau ada sistem buka tutup.
Pada gilirannya, masyarakat akan memerlukan jalan alternatif lain, salah satunya adalah Jalan Jaya Wijaya.
"Maka, memang perlu jalan itu segera diperhatikan. Diperlebar dari yang sekarang," kata Nuzuludin kepada TribunBengkulu.com, Minggu (30/4/2023).
Laporan yang masuk ke DPRD Kota Bengkulu, pemkot sendiri memang sudah merencanakan untuk memperlebar Jalan Jaya Wijaya, sehingga mempermudah masyarakat untuk lewat.
"Infonya segera dikerjakan. Kami di DPRD akan mengawasi," ujar dia.
Plt. Kadis PUPR Provinsi Bengkulu, Tejo Suroso, ST menjelaskan tujuan dari penutupan jalan ini agar tidak mengganggu pembangunan dan penataan yang sedang dilakukan.
Kekayaan Kadis Kesehatan Kota Bengkulu Joni Haryadi Thabrani Rp 4,7 M, Terseret Korupsi Labkesda |
![]() |
---|
Peran Kadinkes, PPTK, dan Kontraktor dalam Dugaan Korupsi Proyek Labkesda Bengkulu Rp 2,7 Miliar |
![]() |
---|
Foto-Foto: Kejari Tetapkan Kadis Kesehatan Kota Bengkulu Sebagai Tersangka Korupsi Labkesda |
![]() |
---|
Breaking News: Kejari Tetapkan Kadis Kesehatan Kota Bengkulu Sebagai Tersangka Korupsi Labkesda |
![]() |
---|
Ombudsman Temukan Maladministrasi dalam Sistem Penerimaan Murid Baru SMAN 5 Kota Bengkulu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.