Viral di Media Sosial

Aksi Sopir Bus Ugal-ugalan Dihujat Usai Viral Sopir Sebut Lebih Baik Hilang 1 Nyawa Daripada 1 Bus

Viral di media sosial aksi ugal-ugalan seorang sopir bus yang sedang bawa penumpang.

Penulis: Kartika Aditia | Editor: Hendrik Budiman
Instagram @dashcamindonesia
Tangkapan layar video viral sopir bus ugal-ugalan di jalan, namun penumpang malah bersorak riang tuai hujatan warganet. 

TRIBUNBNEGKULU.COM - ksi ugal-ugalan seorang sopir bus yang sedang bawa penumpang tuai hujatan warganet setelah sebelumnya  viral di media sosial motto sopir bus lebih baik hilangkan 1 nyawa daripada 1 Bus.

Video berdurasi pendek yang memperlihatkan aksi sopir yang kemudikan bus secara ugal-ugalan itu diunggah di akun instagram @dashcamindonesia.

Namun bukanya panik atau menegur sang sopir, penumpang yang ada didalam bus tersebut jutsru bersorak riang gembira.

Dalam video yang beredar terlihat bus itu menyalip di bahu jalan dengan kecepatan tinggi hingga beberapa kali melakukan manuver agresif saat mendahului truk yang berada di depannya.

Bahkan, ada pula yang tertawa kala sopir bus tersebut menyalip sebuah truk dari sisi kiri yang hanya menyisakan sedikit ruang jalan.

Baca juga: Motto Sopir Didukung Pengusaha Bus, Lebih Baik Hilangkan Nyawa 1 Mobil Pribadi Daripada Satu Bus

"Weeeyy," seru penumpang yang seolah merasa seru dan senang seperti yang dikutip TribunBengkulu.com, Senin (26/6/2023).

"Ya Allah masih pengen lebaran," timpal penumpang lainya.

Aksi sopir bus yang ugal-ugalan tersebut sontak mendapat sorotan hingga kecaman dari berbagai pihak termasuk warganet.

Pasalnya, aksi tersebut bisa mencelakai orang lain.

Bukan hanya pengemudi maupun penumpang bus saja, namun bisa juga membahayakan pengguna jalan lainya.

"Membahayakan buat penumpang dan pengguna jalan lain, yang kamu bawa itu orang bukan ayam," komentar salah satu warganet.

"Nanti kecelakaan nyalahin 'musibah', nanti ada yg rugi nyalahin 'kondisi keuangan', nanti ada yang mati nyalahin 'takdir'" komentar warganet lainya.

"Biar apasih ?? KEREN ?? Trs kalo nabrak gimana ?? Apalagi sampe ada korban jiwa ?? Itu bawa NYAWA MANUSIA woyy," timpal earganet lainya lagi.

Melansir dari TribunJateng, Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) mengatakan, video tersebut merupakan bukti cerminan rendahnya keselamatan berkendara di Indonesia.

“Keselamatan itu harus dipahami dengan benar, lebih-lebih di jalan raya. Sebab jalan raya bukan soal siapa yang hebat. Jalan raya adalah ruang publik, jika kecelakaan bisa membahayakan orang lain,” ucap Jusri.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved