Kecelakaan Maut di Kepahiang
Polisi Dalami Penyebab Kecelakaan Maut yang Tewaskan Sepasang Kekasih di Kepahiang
Kecelakaan maut yang menewaskan sepasang kekasih di Kepahiang, Bengkulu, Polisi dalam penyebab kecelakaan.
Penulis: Muhammad Panji Destama Nurhadi | Editor: Hendrik Budiman
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Panji Destama
TRIBUNBENGKULU.COM, KEPAHIANG - Satuan Lalu lintas Polres Kepahiang, Polda Bengkulu saat ini tengah mendalami penyebab kecelakaan Lalulintas yang menewaskan sepasang kekasih di Kepahiang.
Kapolres Kepahiang, AKBP Yana Supriatna melalui Kasat Lantas Polres Kepahiang, Iptu Bole Susanja, menjelaskan saat ini pihaknya masih dalam tahapa penyelidikan.
Baca juga: Sepasang Kekasih yang Tewas Tertabrak Truk Pertamina di Kepahiang, Ingin Menikah pada September 2023
"Untuk saat ini kami masih mendalami penyebab kecelakaan lalulintas tersebut," ungkap Bole saat dihubungi, pada Selasa (4/7/2023).
Lanjut Bole, pihaknya juga tengah meneriksa sejumlah saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Saat ini untuk pengemudi truk Pertamina, Agus Triono Putra (29) warga Kota Bengkulu, masih berstatus terperiksa oleh polisi.
"Dari keterangan saksi dan juga olah TKP, nanti kami melakukan gelar Perkara terlebih dahulu atas perkara ini, untuk informasi lebih lanjut nanti akan kami sampaikan," tutupnya.
Deno Dikenal Humoris
Aldeno alias Deno (18) Warga Bumi Sari, Kepahiang merupakan korban kecelakaan lalulintas truk Pertamina di jalan lintas Kepahiang-Curup.
Sebelumnya, pada Minggu 2 Juli 2023 Aldeno (18) Warga Bumi Sari, Kepahiang dan Reva Asmiranti (17) warga Empat Lawang Sumsel.
Merupakan sepasang kekasih yang akan menikah pada September 2023 nanti, keduanya tewas akibat kecelakaan lalu lintas di Desa Daspetah, Ujan Mas, Kepahiang.
Menurut Kakak perempuan Deno, Sukma Julita (33), Deno merupakan anak bungsu dari 4 bersaudara.
Meskipun Deno tak menyelesaikan sekolahnya, Deno di kenal baik dilingkungan tempat tinggalnya.
"Orangnya humoris, suka bercanda, almarhum juga dikenal kerap menolong keluarga kalau lagi di pasar," ungkap Sukma saat diwawancarai, oleh TribunBengkulu.com, pada Senin (3/7/2023).
Lanjut Sukma, Deno yang kerap menolong keluarganya ke di pasar ini, Deno juga hobi bergaul dengan orang-orang di pasar.
Seusai membantu keluarga di pasar, kadang kala deno juga membantu orang-orang di pasar.
"Kalau sudah bantu ayuk jam 3 subuh, deno lanjut lagi bantu kakak-kakaknya yang lain, kadang juga bantu orang-orang di pasar," tuturnya.
Baca juga: Sosok Aldeno, Korban Kecelakaan Bersama Sang Kekasih di Kepahiang, Dikenal Humoris
Tak hanya itu, Deno juga dikenal sangat penyayang dengan keluarganya, pasalnya Deno yang merupakan anak bungsu ini, sangat perhatian dengan ibu serta kakak-kakaknya.
Jika almarhum sedang memiliki uang, dan keluarga sedang dalam kondisi kesusahan ekonomi, almarhum langsung mengeluarkan uangnya untuk keluarga.
"Almarhum, kalau lihat ibu sakit, ia langsung mengurus ibunya. Pas almarhum membawa pacarnya ini kerumah, pacarnya ini pinter ngambil hati keluarga, karena sopan dan sayang sama keluarga, makanya kami setuju kalau almarhum menikah dengan pacarnya ini, tapi kehendak Tuhan berbeda, kami ikhlas dengan kepergian almarhum," jelasnya.
Pihak keluarga juga menjelaskan, jika untuk proses hukum, pihaknya menyerahkan seluruhnya kepada pihak kepolisian.
"Kami cuman mau proses hukum adik kami ini, harus transparan dan tidak ada yang ditutup-tutupi, apa yang menjadi hak dari almarhum juga transparan," tutupnya.
Kisah Cinta Korban
Sepasang Kekasih di Kepahiang, yakni Aldeno (18) Warga Bumi Sari, Kepahiang dan Reva Asmiranti (17) warga Empat Lawang Sumsel.
Keduanya tewas pada Minggu 2 Juli 2023 kemarin, keduanya mengalami kecelakaan lalulintas di Jalan Lintas Kepahiang-Curup, Desa Daspetah, Kecamatan Ujan Mas, Kepahiang.
Pasangan kekasih ini, pertama kali berkenalan pada Februari 2023, awalnya Aldeno alias deno dikenalkan oleh temannya kepada Reva Asmiranti.
Akhirnya pasangan kekasih ini, mulai saling berkenalan hingga akhirnya melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih serius.
"Keduanya ini baru tunangan 2 minggu lalu, bukan Agustus nanti mau lamaran, keluarga deno akan ke Empat Lawang sekalian menentukan hari jadi untuk pernikahan yang akan dilangsungkan pada bulan September 2023 nanti," ungkap Sukma Julita (33) yang merupakan kakak pertama dari Deno, saat diwawancarai TribunBengkulu.com, pada Senin (3/7/2023).
Lanjut Sukma, Adiknya dan pasangannya ini, memang sudah yakin untuk menikah, hal itu terlihat setelah tunangan keduanya ini, tak pernah terpisah.
Ia juga menjelaskan, jika perempuan yang dikenakan kepada keluarganya ini, memiliki sifat yang baik dan sayang kepada keluarga.
"Cuman Reva ini yang dikenakan oleh kami keluarga, almarhum yang pasangan deno ini sangat peduli dengan keluarga kami, sehingga pihak keluarga menyetujui keduanya untuk menikah," tuturnya.
Saat sebelum kejadian, Keduanya dari rumah Deno di Desa Bumi Sari, Kecamatan Ujan Mas, Kepahiang.
Saat itu setelah keduanya pamit, ingin mengantarkan Reva pulang ke Empat Lawang, terjadilah kecelakaan tersebut.
"Saat dapat kabar keluarga langsung histeris, syok kami tak menyangka akan terjadi kecelakaan ini, calon adik ipar saya ini memang waktu itu diminta pulang karena ayahnya sedang sakit," jelasnya.
Untuk jenazah Deno sudah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bumi Sari, rencana hari ini akan menggelar takziah di hari kedua.
Sementara untuk, jenazah Reva sudah dimakamkan di hari Senin 3 Juli 2023 di TPU Setempat, dan rencana akan takziah hari pertama.
"Takziah nanti selepas salat maghrib di rumah, nanti salat maghrib berjama'ah, lalu dilanjutkan takziah," tutupnya
Kronologi Kejadian
Kronologi sepasang kekasih tewas usai menabrak truk Pertamina di Kepahiang, padahal keduanya sudah bertunangan.
Kasat Lantas Polres Kepahiang, Iptu Bole Susanja, sepasang kekasih tersebut terlibat kecelakaan, pada Minggu (2/7/2023) malam, tepatnya di Jalan lintas Kepahiang-Curup Desa Daspetah II Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang.
Sepasang kekasih tersebut diketahui bernama Aldeno (18) Warga Bumi Sari, Kepahiang dan Reva Asmiranti (17) warga Empat Lawang Sumsel.
Kecelakaan maut itu melibatkan truk Pertamina dan 2 unit sepeda motor merek Honda.
"Kecelakaan lalu lintas itu melibatkan motor scoopy dan revo fit serta truk tanki pertamina," ungkap Iptu Bole Susanja, pada Senin (3/7/2023).
Ia menjelaskan, ketiga kendaraan tersebut sudah diamankan oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Kepahiang, untuk proses hukum selanjutnya.
Sementara itu, untuk pengemudi sepeda motor scoopy saat ini masih menjalani pemeriksaan, sedang supir truk pertamina juga masih menjalani pemeriksaan di Satlantas Polres Kepahiang.
"Untuk Pengemudi dan penumpang motor revo sempat dibawa ke RSUD Kepahiang, disana keduanya dinyatakan meninggal dunia," tuturnya.
Iptu Bole menjelaskan, saat itu motor scoopy dengan nomor polisi BD 5919 IJ yang dikendarai Putri Luftihia Fikar (19) Mahasiswa asal Kabupaten Rejang Lebong ini, melaju dari arah curup ke arah Kepahiang.
Namun, Sepeda motor scoopy ini, hendak mendahului truk pertamina dengan nomor polisi B 9318 SFV yang dikendarai Agus Triono Putra (29) warga Kota Bengkulu.
"Di waktu yang bersama Motor revo fit yang dikendarai Aldeno (18) Warga Bumi Sari, Kepahiang dan Penumpang Reva Asmiranti (17) warga Empat Lawang berada di belakang truk pertamina ini, menabrak bagian belakang kanan truk. Sehingga pengendara dan penumpang terpental hingga mengenai ban belakang truk," jelasnya.
Saat ini polisi masih memeriksa sejumlah saksi dan melakukan olah TKP.
Diketahui, penumpang dan pengemudi sepeda motor revo fit ini merupakan pasangan kekasih yang sudah bertunangan.
"Informasinya, iya keduanya sudah bertunangan. Saat ini kami juga sedang menyelidiki penyebab kecelakaan lalu lintas," tutupnya.
Untuk diketahui, korban kecelakaan lalu lintas di Jalan lintas Kepahiang-Curup itu, sudah dibawa di rumah duka dan sudah dimakamkan di TPU.
Wawancara Eksklusif Suami Riyansi, Ibu Muda yang Meninggal Sambil Memeluk Erat Bayi saat Kecelakaan |
![]() |
---|
Nasib Remaja Pelaku Tabrak Lari di Jalur 2 Merigi Kepahiang Bengkulu, Suami Korban: Ada Itikad Baik |
![]() |
---|
Pengakuan Suami Riyansi Ibu Muda Korban Kecelakaan Maut di Kepahiang Akui Ada Itikad BaikPelaku |
![]() |
---|
Suasana Duka di Rumah Riyansi, Ibu Muda Korban Kecelakaan Maut di Kepahiang Bengkulu |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Jalur 2 Merigi Kepahiang Bengkulu, Ibu Muda Tewas Saat Melindungi Bayi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.