Nasib Pilu Selebgram Meylisa Zaara Alami KDRT Usai Pergoki Suami Selingkuh dengan Seorang Pria

"sampai waktu pada kejadian, setelah lebaran itu saya mergokin mas RK itu check in di hotel yang ada di Kediri dan itu beda-beda orang," ungkapnya

Meylisa juga mengungkapkan jika pernikahannya dengan sang suami RK bekum genap satu tahun.

"Saya menikah September 2022 belum ada setahun, dan saya mengetahuinya itu setelah pernikahan berjalan dua bulan,"

Meylisa juga mengungkap jika KDRT yang dilakukan RK merupakan KDRT pertama kali.

"Untuk KDRT selama ini belum pernah terjadi di rumah karena setiap kejadian, setiap saya mengetahui mas RK chatting mesra dengan seorang laki-laki, itu dia selalu mohon-mohon minta maaf, dan saya juga apa ya saya sangat mencintai suami saya jadi saya maafkan, dan waktu itu saya juga belum tahu kalau, maksudnya saya belum percaya kalau suami saya melakukan hal kayak gitu terhadap seorang laki-laki jadi, saya masih berusaha terus mempertahankan dan mas RK waktu itu juga selalu meminta maaf dan saya selalu memberi kesempatan dan gaada terjadi KDRT di rumah," ungkapnya

Meylisa mengungkapkan jika hingga saat ini dia masih trauma dengan apa yang dialaminya.

"Tapi ketika yang kemarin itu, saya juga sampai sekarang badan ini terasa gemetar karena teringat perlakuan di mobil itu dan disitu tidak ada satupun yang membela saya, jadi waktu pergi bareng -bareng di dalam itu kita kan punya circle pertemanan kita keluar sama-sama, jadi saya sudah menganggap seperti keluarga saya sendiri, siang sore malem, kita emang sering keluar bareng," ungkapnya

Setelah kejadian itu, Meylisa langsung menggugat cerai pada sang suami RK.

Jadi pasca kejdian tersebut, setelah kelang tiga hari empat hari ya, tanggal 19 Juni secara resmi mbak Meylisa sudah mengajukan gugatan cerai di Pengadilan Agama Tulungagung, untuk tingkat pertama dijadwalkan pada tanggal 27 Juni 2023, pada saat itu dari pihak tergugat RK itu secara resmi sudah mendaftarkan surat kuasa melalui lawyernya tetapi tidak hadir, baik dari tergugat RK maupun kuasa hukumnya dan untuk sidang kedua ditunda yang dijadwalkan pada 11 Juli 2023 dengan akhirnya Majelis Hakim eminta saya untuk menghadirkan mbak Meylisa apabila nanti dari pihaknya tersebut dari pihak tergugat tidak hadir mungkin akan di mediasi dulu itu untuk terkait perceraiannya

Sementara untuk masalah KDRT masih dalam proses, dan tidak ada pencabutan dari pihak kami

Kalau dari pihak RK sendiri sama keluarga sehari besoknya itu datang ke keluarga mbak Meylisa, tapi yang minta maaf justru kedua orang tua dari RK tidak permintaan maaf, baru pihak RK meminta maaf sama mbak Meylisa itu pada tanggal 27 Juni di Polres, itu pertama dan terakhir minta maaf setelkah itu samapai saat ini tidak permintaan maaf lagi

Dari pihak kami proses hukum secaramurni untuk memberi efek hukum jera, supaya tidak ada korban -korban selanjutnya dan dari pihak mbak Meylisa sendiri itu juga ingin menuntut keadilan, karena selama ini dalam pernikahan merasa tertipu dan tersakiti