Pelantikan Menkominfo

Harta Kekayaan Budi Arie Setiadi Ketua Projo yang Resmi Dilantik Menkominfo Mencapai Rp 101 Miliar

Segini harta kekayaan Budi Arie Setiadi yang resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo)

Penulis: Kartika Aditia | Editor: Hendrik Budiman
(Kompas.com/PALUPI ANNISA AULIANI)
Budi Arie Setiadi. Segini Harta Kekayaan Budi Arie Setiadi Resmi Dilantik Sebagai Menkominfo Gantikan Jhonny G Plate 

TRIBUNBENGKULU.COM - Segini harta kekayaan Budi Arie Setiadi yang resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) menggantikan Johnny G Plate.

Seperti yang diketahui hari ini, Senin (17/6/2023) Presiden Jokowi melakukan perombakan kabinet atau reshuffle yang dilaksanakan di Istana Kepresidenan Jakarta.

Salah satu sosok yang dilantik presiden Jokowi ialah Budi Arie Setiadi yang menggantikan posisi Jhonny G Plate sebagai Menkominfo.

Budi Arie Setiadi sebelumnya menjabat sebagai Wakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Wamendes PDTT) sejak 25 Oktober 2019 silam.

Sejak menjadi bagian Kabinet Indonesia Maju, Budi Arie Setiadi sebagai seorang pejabat wajib untuk rutin melaporkan harta kekayaannya.

Baca juga: Sosok Budi Arie Setiadi, Ketua Projo yang Bakal Dilantik Sebagai Menkominfo Gantikan Jhonny G Plate

Lantas, berapa harta kekayaan Budi Ari Setiadi yang dikenal sebagai ketu umum Projo dan dilantik jadi Menkominfo?

Berdasarkan laman situs Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Budi tercatat memiliki total harta kekayaan sebanyak Rp 101 miliar.

Budi Arie Setiadi terakhir melaporkan jumlah hartanya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 28 Februari 2023.

Harta kekayaan terbesar Budi adalah aset tanah dan bangunan dengan total mencapai Rp 62.746.800.000.

Berdasarkan LHKPN tersebut, Budi Arie Stiadi menyatakan dirinya mekiliki 11 aset tanah dan bangunan tersebar di daerag Tangerang, tangeran Selatan, jakarta Utara, jakarta Pusat, Bekasi hingga Padang.

Berikut rinciannya:

II. DATA HARTA

A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 62.746.800.000

1. Tanah dan Bangunan Seluas 250 m2/200 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG SELATAN, HASIL SENDIRI Rp. 3.000.000.000

2. Tanah dan Bangunan Seluas 311 m2/250 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA UTARA , HIBAH TANPA AKTA Rp. 1.507.000.000

3. Tanah dan Bangunan Seluas 161 m2/300 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA PUSAT , HASIL SENDIRI Rp. 5.100.000.000

4. Tanah dan Bangunan Seluas 94.52 m2/103.63 m2 di KAB / KOTA KOTA TANGERANG , HASIL SENDIRI Rp. 1.800.000.000

5. Tanah Seluas 21695 m2 di KAB / KOTA BEKASI, WARISAN Rp. 11.281.400.000

6. Tanah Seluas 23730 m2 di KAB / KOTA BEKASI, WARISAN Rp. 12.339.600.000

7. Tanah Seluas 15720 m2 di KAB / KOTA BEKASI, WARISAN Rp. 8.174.400.000

8. Tanah Seluas 3425 m2 di KAB / KOTA BEKASI, WARISAN Rp. 1.781.000.000

9. Tanah Seluas 31445 m2 di KAB / KOTA BEKASI, WARISAN Rp. 16.351.400.000

10. Tanah Seluas 405 m2 di KAB / KOTA BEKASI, HASIL SENDIRI Rp. 162.000.000 2022

11. Tanah Seluas 300 m2 di KAB / KOTA KOTA PADANG , WARISAN Rp. 1.250.000.000

B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 869.000.000

1. MOBIL, HONDA HR-V RU5 1.8 RS Tahun 2019, HASIL SENDIRI Rp. 390.000.000

2. MOBIL, HONDA HRV Tahun 2016, HADIAH Rp. 219.000.000

3. MOBIL, VW SCIROCO Tahun 2014, HASIL SENDIRI Rp. 260.000.000

C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 2.300.000.000

D. SURAT BERHARGA Rp. 24.500.000.000

E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 10.603.000.000

F. HARTA LAINNYA Rp. ----

Sub Total Rp. 101.018.800.000

III. HUTANG Rp. ----

IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 101.018.800.000

Sosok Budi Arie Setiadi

Melansir dari situs resmi Kementerian Desa PDTT, Budi Arie Setiadi lahir pada 20 April 1969 di Jakarta.

Ia adalah lulusan S1 Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia (UI).

Budi Arie Setiadi kembali berkuliah di UI setelah lulus S1 hingga meraih gelar S2 Manajemen Pembangunan Sosial.

Semasa kuliah, Budi Arie Setiadi termasuk sosok yang aktif berorganisasi.

Ia tercatat pernah menjadi Ketua Forum Studi Mahasiswa UI (1992-1993), RedaksiPelaksana Suara Mahasiswa (1993-1994), Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa UI (1994-1995), hingga Presidium Senat Mahasiswa UI (1994-1995).

Budi menjabat sebagai Wakil Menteri Desa PDTT sejak 25 Oktober 2019, dilansir situs resmi UI.

Sebelum masuk ke lingkaran pemerintah, Budi Arie mendirikan relawan terbesar pendukung Joko Widodo (ProJo), pada Agustus 2013.

Projo, di bawah pimpinan Budi, mengumpulkan aspirasi pencapresan Jokowi bahkan sebelum mantan Wali Kota Solo ini dideklarasikan PDIP secara resmi.

Selain itu, Budi juga merupakan mantan Wakil Ketua PDIP DKI Jakarta (2005-2010) dan Ketua Balitbang PDIP DKI Jakarta (2005-2010).

Saat Pemilu 2019, Projo kembali mendukung Jokowi untuk maju Pilpres.

Kendati sempat muncul pertentangan siapa cawapresnya, ProJo kala itu menegaskan akan tetap mendukung Jokowi terlepas siapapun pasangannya.

Tak hanya di dunia politik, Budi juga familiar dengan dunia jurnalis.

Ia merupakan pendiri Harian Bergerak pada 1998.

Budi juga pernah tergabung sebagai wartawan di Media Indonesia dan Kontan.

Selain itu, ia juga pernah menjadi Pemimpin Umum Tabloid Bangsa.

 

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved