Harga Beras di Bengkulu Utara Naik, Bulog: Memang Keputusan dari Pemerintah Pusat

Laporan Reporte TribunBengkulu.com, Abdurrahman Wachid

TRIBUNBENGKULU.COM, Bengkulu Utara - Per 1 September 2023 harga beras di Kabupaten Bengkulu Utara mengalami kenaikan hingga Rp 1.650 perkilogram.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Gudang Bulog Taba Tembilang Kabupaten Bengkulu Utara Henopi, Jumat (1/9/2023).

Ia menjelaskan, sebelumnya harga Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) beras di Bengkulu Utara seharga Rp 8.600 perkilogram kini menjadi Rp 10.250 perkilogram dengan HET (Harga Eceran Tertinggi) Rp 11.500 perkilogram.

"Hal tersebut memang sudah menjadi keputusan dari pusat, yang kita tinggal menjalankan sesuai dengan mekanisme yang ada," kata Henopi.

Ia mengungkapkan, pemerintah pusat menetapkan harga tersebut sudah melakukan kajian yang terukur dan tidak semena-mena menaikkan harga tersebut.

Baca juga: 2 Orang Pelaku Pungli di Bengkulu Utara yang Diringkus Polisi Dipulangkan

Namun pihaknya juga berharap dengan dinaikkan SPHP harga beras tersebut bisa mengendalikan harga beras di pasaran dan juga menjaga kemampuan belanja masyarakat di seluruh wilayah.

"Harapan kita, program ini memberikan manfaat untuk mengontrol stabilitas harga beras, khususnya di Kabupaten Bengkulu Utara," ujarnya.

Terpisah, Salah satu pedagang beras di pasar purwodadi Kabupaten Bengkulu Utara, Fatmala mengatakan, pihaknya juga harus menyesuaikan dengan harga jual eceran maksimal di Bengkulu Utara yakni Rp. 11.500.

"Biasanya kita jual per liter,  jadi setelah kami hitung ternyata 1 literberas itu kami jual dengan harga kurang lebih Rp 20.000," Jelasnya.