Pilu Pemuda Shalatkan Jenazah Keluarga
Wasiat Sang Ayah ke Abdul Rahman Pemuda Salatkan Jenazah Orangtua dan 4 Adiknya Sebelum Meninggal
Wasiat Sang Ayah ke Abdul Rahman Pemuda yang Salatkan Jenazah Orangtua dan 4 Adiknya Sebelum Alami Kecelakaan
TRIBUNBENGKULU.COM - Wasiat sang ayah ke Abdul Rahman Amir pemuda yang menjadi imam salatkan jenazah orangtua dan 4 adiknya.
Abdul Rahman menceritakan, sebelum berangkat ke Segamat, ayahnya sempat berpesan kepada putra sulungnya itu agar banyak bersedekah sehingga mendapat keberkahan.
“Pesan Abi tentang sedekah membuka jalan dan doa makhluk untuk kita, pesan Abi selalu saya ingat sampai kapanpun,” ujarnya.
Baca juga: Cerita Pemuda Imamkan Salat Jenazah Orangtua dan 4 Adiknya, Keluarga Kecelakaan saat Antar Sang Ibu
Kejadian ini sungguh tidak pernah terpikirkan oleh Abdul Rahman, apalagi mereka baru saja bertatap muka sebelum keluarganya berangkat.
“Kami baru saja bertatap muka sebelum mereka berangkat, tapi saya kehilangan anggota keluarga sekaligus. Tidak pernah terlintas dalam pikiran saya bahwa saya akan menjadi yatim piatu dalam semalam,” kata Abdur Rahman Amir Ruddin.
Sosok Abul Rahman
Sosok Abdul Rahman Amir yang viral menjadi imam salat jenazah Orangtua dan 4 adiknya ternyata putra sulung dari pasangan Abdul (46) dan Norahimah Noor Muhamad (43).
Saat peristiwa kecelakaan, Abdul Rahman Amir memang tidak ikut keluarganya karena sedang ada urusan lain.

Pemuda 19 tahun itu kini tinggal sebatang kara dan Abdul Rahman Amir Ruddin harus mengimani salat jenazah anggota keluarganya tersebut.
Kisah tragis keluarga meninggal dalam kecelakaan maut ini terjadi di Kilometer 5, Jalan Segamat-Kuantan, Malaysia.
Cerita Abdul Rahman Amir Salatkan Jenazah orangtua dan 4 Adik
Cerita Abdul Rahman Amir Ruddin (19) yang tidak ikut dalam rombongan itu mengungkap kisah pilu yang dialami oleh keluarganya.
Abdul Rahman mengungkapkan, saat itu ayahnya yang dipanggil 'Abi' bersama ibu dan keempat adik-adiknya dalam perjalanan mengantarkan ibunya yang mengajar di Sekolah Agama Kemedak di Segamat.
Bersamaan dengan itu, ayahnya juga memberangkatkan tiga kakak beradik Fatimatulzahrah (17), Seri Khadijah Aqilah (13), Rufaidatul Asyariyah (10), ke Maahad Tahfiz al-Quran al-Muhammadi di Kundang Ulu, Bukit Gambir.
Pada hari kejadian, Abdul Rahman tidak bersama mereka karena ada urusan lain.
Baca juga: Sosok Abdul Rahman Salatkan Jenazah Orangtua dan 4 Adiknya, Putra Sulung Tak Ikut saat Kecelakaan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.