Kisah Cinta Pasangan Beda Usia

Cerita Anak Nenek Rohaya, Sempat Minta Maaf Sebelum Sang Ibu Meninggal Meski Tanpa Didampingi Slamet

Anak bungu nenek Rohaya dari suami pertama, Doni Saputra mengungkapkan jika dirinya sempat meminta maaf sebelum sang ibu meninggal dunia.

Penulis: Yuni Astuti | Editor: Kartika Aditia
Kolase TribunBengkulu.com dan TribunSumsel.com
Kolase foto Doni, anak bungsu nenek Rohaya. Cerita Anak Nenek Rohaya Sempat Minta Maaf Sebelum Sang Ibu Meninggal Meski Tanpa Didampingi Slamet 

TRIBUNBENGKULU.COM - Anak bungu nenek Rohaya dari suami pertama, Doni Saputra mengungkapkan jika dirinya sempat meminta maaf sebelum sang ibu meninggal dunia.

Tentu saja, anak nenek Rohaya turut merasakan kehilangan sang ibu tercinta.

Meski Slamet tidak bisa menemani sang istri untuk terakhir kalinya, namun tidak dengan anak bungsu dari nenek Rohaya.

Selama ini Doni bekerja di rumah makan yang letaknya tak jauh dari rumah sang ibu.

Ketika itu Doni mengaku jika dirinya membawakan nasi bungkus dan hendak menyuapi nenek Rohaya.

Namun sayangnya, karena kondisi nenek Rohaya yang sudah lemah sehingga nenek Rohaya sudah tak mampu lagi untuk membuka mulut.

Mengetahui kondisi sang ibu yang sering sakit karena faktor umur membuar Doni sempat meminta maag kepada ibunya.

"Kondisi ibu saya seperti itu, saya langsung lesu dan berkata jika ada salah saya minta maaf," ujarnya Doni dilansir TribunSumsel.com.

Doni mengungkapkan sebelum meninggal, sang ibu tidak memberikan pesan untuk terakhir kalinya.

Meski begitu, Doni menceritakan jika ibunya sering mengigau kedatangan saudara Doni yang sudah meninggal dunia.

"Saya kan ada dua saudara yang sudah meninggal. Jadi ibu saya sering mengigau melihat saudara saya itu, mengejar kedepan rumah sampai terjatuh," ujarnya.

Bahkan saking sering ibunya mengigau, Doni terpaksa berbohong agar sang ibu bisa kembali di dalam rumah.

"Terkadang juga sering saya bilang kalau saudara saya itu ada di dalam rumah, supaya ibu saya tidak keluar rumah,"jelasnya.

Kini, baik Slamet dan Doni hanya bisa mengenang nenek Rohaya yang telah pergi untuk selamanya.

Penyesalan Slamet

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved