Promosi Judi Online

Amanda Manopo Terseret Kasus Promosi Judi Online, Ngaku Tak Tahu: Hanya Sebatas Game Saja

Amanda Manopo pemain Sinteron Ikatan Cinta yang sempat booming bebarapa waktu lalu kini penuhi panggilan Bareskrim Polri soal dugaan judi online.

Penulis: Rita Lismini | Editor: Kartika Aditia
Kolase TribunBengkulu.com/TribunBali.com
Kolase Foto Amanda Manopo. Amanda Manopo Pemain Ikatan Cinta Penuhi Panggilan Bareskrim Polri Soal Dugaan Promosi Judi Online 

Sementara itu saat ini pihak kepolisian telah mengantongi 26 inisial nama artis yang terlibat, yakni WG, FP, DP, YK, DD, OL, DC, AL, GD, DC, BW, AM, AM, NM, CV, GY, CC, CH, TM, S, KO, HH, AL, JI, AT, dan ZG.

Para artis ini mempromosikan judi online mulai dari tahun 2017 hingga 2023.

ALMI Ingin Wulan Guritno Langsung Ditahan

Diberitakan sebelumnya Muhammad Zainul Arifin selaku Ketua Umum Asosiasi Lawyer Muslim Indonesia (ALMI) mendukung penuh Bareskrim Polri untuk lakukan pemberantasan situ judi online.

Zainul meminta pihak kepolisian tak diskriminatif penegakan hukum pada pihak -pihak yang terlibat mempromosikan situs judi online.

Ketua Umum ALMI itu sempat menyampaikan kekhawatirannya atas dugaan promosi online yang menimpa para kalangan artis.

Sebab sebelumnya Menkominfo memiliki keinginan untuk menjadikan Wulan Guritno sebagai duta anti judi online.

"Kami sudah membuat laporannnya dan kami minta itu ditindaklanjuti dengan penetapan tersangka," ujar Zainul yang dikutip dari TribunBengkulu.com, pada Kamis (07/09/2023).

Zainul mengatakan bahwa bayaran para artis dan selebgram yang diminta untuk mempromosikan situs judi online tersebut disesuaikan dengan reputasi atau ketenaran.

Bahkan untuk artis kalangan Wulan Guritno bisa saja mencapai nominal Rp 100 juta untuk mempromosikan situs judi online.

"Kebanyakan dari mereka itu promosinya melalui konten-konten video media sosial yang ditawarkan pada masyarakat untuk bermain game slot. Padahal game slot itu bukanlah permainan melainkan judi online,” terangnya.

Ia juga merasa heran, mengapa pihak kepolisian seakan takut menangani perkara yang dialami oleh kalangan artis.

"Kita heran juga kenapa Polri selama ini melakukan penindakan terhadap masyarakat biasa, tetapi untuk kalangan artis ini seperti takut-takut,” beber Zainul

Zainul beranggapan bahwa pihak kepolisian merasa takut untuk menindak lanjuti seleb-seleb yang terlibat promosi judi online karena di lindungi oleh kelompok berseragam.

"Jangan-jangan kepolisian ini takut menindak seleb-seleb yang mempromosikan game slot judi online karena mereka dekat dengan dewa judi? Kan dewa judinya, sudah mati,” ujarnya

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved