NPHD Bawaslu Diteken, KPU Masih Ditunda, Bupati Seluma: Saya Ingin Pilkada Damai

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Yayan Hartono

TRIBUNBENGKULU.COM, SELUMA - Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Seluma akhirnya ditandatangani, Selasa sore ini (14/11/2023).

Penandatanganan dilakukan langsung Bupati Seluma Erwin Octavian dan Ketua Bawaslu Gandi Indah Jaya. 

"Baru bawaslu yang kita lakukan penandatanganan. Untuk KPU belum, karena ketuanya lagi dinas luar," kata Kepala Kesbangpol Seluma Dadang Kosasi. 

Penandatanganan NPHD Bawaslu ini dilaksanakan di ruang rapat bupati lantai 2 gedung Sekretariat Pemerintah Kabupaten Seluma.

Dihadiri Sekda H. Hadianto, Asisten 1 Hendarsyah, Forkopimda, Waka 2 Samsul Aswajar, Kepala Kesbangpol serta komisioner KPU dan Bawaslu.

Usai melakukan penandatanganan Bupati Seluma Erwin Octavian menyampaikan, Pemkab Seluma serius untuk mensukseskan Pilkada 2024. Dengan telah menganggarkan anggaran setotal Rp 35 Miliar. 

"Alhamdulillah, NPHD untuk Bawaslu sudah kita lakukan penandatanganan. Total anggaran yang kita alokasikan ke Bawaslu ini sesuai kesepakatan sebesar Rp 9 Miliar," ujar Erwin Octavian. 

Dengan telah dilakukan penandatanganan ini kata bupati dirinya berharap Bawaslu dapat melaksanakan tugas dengan maksimal sesuai dengan tupoksinya.

Hingga Pilkada 2024 nantinya terlaksana dengan lancar, aman, damai dan sukses. 

"Tidak ada kendala lagi untuk Bawaslu. Setelah ini anggaran 40 persen akan segera kita proses dan telah dianggarakan di APBD Perubahan 2023 ini," jelas Erwin Octavian. 

Sementara itu Ketua Bawaslu Gandi Indah Jaya mengatakan, Bawaslu siap merealisasikan anggaran ini sesuai peruntukannya. Untuk mengawalnya proses dan tahapan Pilkada 2024 mendatang. 

 "Sesuai peruntukannya, kami akan gunakan anggaran ini sebaiknya. Untuk Pilkada yang sukses, aman dan damai di Kabupaten Seluma," ungkap Gandi.

Baca juga: Dikbud Seluma Pastikan Panggil Guru SDN 157 dan SMPN 43 Bukit Gadis yang Jarang Masuk