Arti Doa Nabi Musa yang Dianjurkan Ustad Agam, untuk Meminta Kebaikan Dalam Diri

TRIBUNBENGKULU.COM – Dalam acara kajian Ustad Hanan Attaki, Ustad Agam pun ikut berdakwah dan menjelaskan bagaimana keutamaan doa Nabi Musa.

Ustad Agam ini merupakan pendakwah muda asal Cimahi yang sering menjelaskan suatu hal yang mengingatkan manusia melalui platform media sosial seperti TikTok.

Ketika acara kajian Ustad Hanan Attaki, Ustad Agam pun berada di samping Ustad Hanan Attaki menjelaskan Doa Nabi Musa.

Doa Nabi Musa ini berbunyi ‘Rabbi Inni Lima Anzalta Ilayya min Khairin Faqir’ yang artinya ‘Ya Tuhanku, Sesungguhnya aku sangat membutuhkan apa yang Engkau turunkan kepadaku dari kebaikan’.

Doa Nabi Musa ini dimaksudkan bahwa manusia mengharapkan untuk dimudahkan segala urusannya dan kesulitan yang tengah di hadapi kepada Allah SWt.

Rabbi Inni Lima Anzalta Ilayya min Khairin Faqir bisa dibaca ketka di kala sedih dan merasa sangat sulit sehingga mengharapkan penderitaannya segera di angkat oleh Allah SWT.

Mengapa bacaan Rabbi Inni Lima Anzalta Ilayya min Khairin Faqir ini disebut Doa Nabi Musa, karena ini dibaca oleh Nabi Musa semasa dirinya ditimpa kesulitan.

Baca juga: Arti Kata Obvious, Bahasa Gaul yang Sering Digunakan dalam Mengomentari Sesuatu

Maka dari itu, Nabi Musa berdoa Rabbi Inni Lima Anzalta Ilayya min Khairin Faqir kepada Allah dimana ia memohon pertolongan Allah untuk segera dihapuskan dari penderitaan yang dialaminya.

Kemudian, bacaan Rabbi Inni Lima Anzalta Ilayya min Khairin Faqir sendiri bisa ditemukan di dalam ayat suci Al-Qur’an yaitu pada ayat ke-24 Surat Al-Qasas.

Bacaan Rabbi Inni Lima Anzalta Ilayya min Khairin Faqir ini terletak pada akhir ayat ke-24 surat Al-Qasas.

Dalam Surat Al-Qasas ayat ke 24 ini menjelaskan bagaimana kisah Nabi Musa yang tengah berdoa di tempat yang teduh yaitu membaca Rabbi Inni Lima Anzalta Ilayya min Khairin Faqir.

Dan Nabi Musa sebelum membaca doa tersebut, dirinya pun memberikan minum kepada hewan ternak milik kedua perempuan.

Ustad Agam menjelaskan bahwa Doa Nabi Musa ini bisa digunakan ketika sesudah ataupun sebelum dilakukannya kebaikan, ini pun bisa dibaca setelah melakukan sholat.

Bila ditelaah ini seperti halnya Nabi Musa yang melakukan kebaikan yaitu memberi minum pada hewan ternak sebelum memanjatkan doa kepada Allah SWT.

Mengamalkan Doa Nabi Musa ini cukup membaca kalimat Rabbi Inni Lima Anzalta Ilayya min Khairin Faqir berulang kali sesudah melaksanakan sholat.