Tanda Puasa Seseorang Berhasil di Bulan Ramadan, Pembahasan Kitabush Shaum Ustadz Adi Hidayat

TRIBUNBENGKULU.COM - Dalam bulan suci Ramadan, umat Islam berusaha dengan sungguh-sungguh untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui puasa dan ibadah-ibadah lainnya.

Banyak umat Islam yang dengan penuh dedikasi melibatkan diri dalam ibadah puasa sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT.

Pada kesempatan istimewa ini, penting bagi kita untuk merenung dan memahami tanda-tanda keberhasilan dalam menjalani ibadah puasa.

Puasa bukan sekadar menahan diri dari makan dan minum, melainkan sebuah perjalanan spiritual yang membawa dampak besar pada karakter dan perilaku seseorang.

Dalam konteks ini, kita akan menjelajahi tanda keberhasilan puasa seseorang di bulan Ramadan, sebuah topik yang mengundang untuk lebih mendalami makna sejati dari ibadah ini dan memberikan inspirasi bagi kita semua untuk meraih manfaat maksimal dari bulan penuh berkah ini.

Dalam YouTube channel Adi Hidayat Official Ustadz Adi Hidayat memberikan penjelasan yang mendalam tentang tanda keberhasilan seseorang dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan.

Beliau menjelaskan bahwa puasanya harus ditunaikan berdasarkan aturan-aturan yang ditetapkan Alah SWT dan juga ditetapkan oleh Nabi Muhammad Saw.

Baca juga: Keutamaan Puasa dalam Kitabush Shaum, Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

• Ini Doa Setelah Belajar, UAH : Bikin Ilmu Cepat Nempel, Dijauhkan dari Lupa hingga Diberi Kepahaman

Dalam berpuasa hendaklah kita menjaga setiap perbuatan yang buruk, dari yang dilakukan oleh badan terutama lisan yang sering berkata kasar dan kotor. Mereka menjaga diri mereka dari perbuatan yang Allah tidak ridhoi.

"Penting kata Nabi Saw meski orang-orang yang mampu mengerjakan seperti yang tadi dia jaga, lisannya, menjaga dirinya dari keburukan maka oleh Allah berikan satu kemuliaan di antara tandanya," ucapnya.

Dalam perkataan Ustadz Adi Hidayat tersebut Allah akan memberi tanda untuk orang yang mengikuti perintahnya, yaitu untuk orang yang dihisab di hari kiamat kelak, kita akan ketahui mereka yang ahli-ahli puasa.

Dengan ciri-ciri kelihatan bau harum keluar dari mulutnya, lebih daripada harum kasturi, dalam Al Quran sudah dijelaskan keutamaan untuk orang-orang yang menjaga puasanya.

"Keistimewaan kalau orang benar puasanya, penilaiannya akan langsung dari Allah SWT," ucap Ustad Adi Hidayat.

Di dalam surah Al-quran surah ke-6 ayat 160, siapa yang mengerjakan satu kebaikan dapat 10 nilai kemuliaan dari berpuasa itu.

Jika kita melaksanakan puasa dengan sebaik-baiknya maka Allah akan memberikan apresiasi dengan satu perisai dalam dirinya sehingga tercegah dari perbuatan maksiat.

(Nur Dina Rahmah/Magang)