Istri di Sumsel Potong Alat Vital Suami

Pengakuan Lisa Ingin Akhiri Hidup Sebelum Potong 'Pusaka' Suami di Sumsel Gegara Ingin Nikah Lagi

Pengakuan Lisa Ingin Akhiri Hidup Sebelum Potong 'Pusaka' Suami di Sumsel Gegara Ingin Nikah Lagi

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Kolase Lisa Yati Istri di Sumsel Potong 'Pusaka' Suami saat Diperiksa Polisi. Pengakuan Lisa Ingin Akhiri Hidup Sebelum Potong 'Pusaka' Suami di Sumsel Gegara Ingin Nikah Lagi 

"Sekarang sudah rawat jalan disana (di Jambi), sudah keluar dari rumah sakit. Karena di sana ada rumah keluarganya. Jadi dia tinggal di sana untuk rawat jalan," bebernya.

Sementara itu, Kades Simpang Bayat Fatur Rohman menambahkan saat ini kondisi korban sudah membaik meskipun masih harus perlu pengobatan setiap hari.

"Alhamdulillah, saat ini kondisi korban sudah membaik. Korban saat ini berada di Jambi pada rumah saudaranya, korban masih membutuhkan perawatawan karena sedang rawat jalan,"ujarnya.

Dari keterangan warga, belum lama ini suaminya itu kerja atau merantau di daerah Pekanbaru. Jadi baru beberapa bulan pulang ke desa.

"Kalau dari informasi dia ribut karena cemburu, untuk lebih detailnya masih ditangani pihak kepolisian,"ungkapnya.

Lalu, apa dampaknya bagi kehidupan Rian setelah alat vitalnya dipotong?

Dikutip dari Klikdokter ada beberapa dampak jika alat vital dipotong.

- Mengalami depresi karena mempengarungi kondisi mental

- Perbedaan saat buang air kecil.

Saat penis dipotong, buang air kecil harus dilakukan sambil berjongkok atau duduk seperti wanita.

Meskipun buang air kecil duduk memang lebih tuntas mengeluarkan urine pria, namun bisa dibayangkan kerepotan awal yang ditimbulkan akibat perubahan ini.

Kondisi RH

Kondisi terkini RH (33) warga Desa Simpang Bayat Kecamatan Bayung Lencir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan usai alat vitalnya dipotong sang istri Lisa Yati (33).

Diketahui, korban kini tinggal di rumah keluarganya di Jambi, karena pasca kejadian langsung dilarikan ke RSUD Jambi untuk mendapatkan pertolongan pertama.

Kanit Reskrim Polsek Bayung Lencir Iptu Eko Purnomo mengatakan, saat itu korban pertama kali dibawa ke RS Bayung Lencir, namun karena luka terpotongnya parah sehingga dirujuk lah ke RSUD Jambi.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved