BREAKING NEWS: Ditinggal Kosong, Rumah Tukang Urut di Rejang Lebong Terbakar

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi 

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Peristiwa kebakaran kembali terjadi pada Sabtu (9/3/2024) siang. Kebakaran ini menimpa rumah seorang tukang urut yang berada di Gang Merpati Putih Kelurahan Timbul Rejo Kecamatan Curup Tenggah Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.

Rumah milik Ratmi (70) ini terbakar diduga akibat konsleting listrik. Saat itu rumahnya dalam posisi kosong tak berpenghuni. Dari kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sekitar Rp 50 juta.

Kepala Dinas Damkar Rejang Lebong, Ferry Najamudin mengungkapkan, pihaknya mengirimkan dua unit mobil pemadam untuk menangani kebakaran itu. Pihaknya melakukan pemadaman mulai 13.13 WIB dan pada pukul 13.45 WIB situasi dinyatakan hijau.

Adapun saat kejadian, rumah dalam kondisi kosong tanpa penghuni. Ini dikarenakan pemiliknya yang merupakan tukang urut sedang pergi karena libur.

"Posisi rumah sedang kosong, pemiliknya sedang tidak ada disana," ucap Ferry.

Adapun kerugian korban ditafsir mencapai sekitar Rp 50 juta. Sedangkan untuk sumber api diduga akibat konsleting arus listrik. Api awalnya diduga dari bagian kamar tempat urut.

Saat itu diduga terjadi konsleting arus listrik sehingga menimbulkan percikan api dan menyambar ke kasur. Karena kondisi rumah sedang kosong membuat api sempat menyambar beberapa bagian rumah sebelum akhirnya berhasil dipadamkan petugas.

"Dari bagian kamar, diduga ada konsleting listrik yang kemudian merembet ke kasur,"jelas Ferry.

Menurut Ferry, potensi terjadinya kebakaran terutama di kawasan pemukiman bisa kapan saja terjadi. Untuk itu masyarakat Rejang Lebong diminta agar memeriksa sambungan kelistrikannya dan mematikan api kompor sebelum meninggalkan rumah.

Baca juga: Kondisi Terkini Korban Kebakaran di Kota Bengkulu, Cari Barang Berharga di Reruntuhan Rumah

Baca juga: Tak Kuasa Menahan Tangis Tinggal Pakaian di Badan, Cerita Korban Kebakaran di Kota Bengkulu

Juga diharapkan segera melapor jika melihat ada musibah kebakaran sehingga bisa cepat ditangani.

"Potensi bisa saja terjadi, jadi tetap waspada, kalau ada kebakaran langsung hubungi Damkar Rejang Lebong," tutup Ferry.