Ramadan 2024
Teks Ceramah Ramadhan 2024 Ustadz Dani Hamdani: Menjadi Pribadi yang Bertakwa
Teks Ceramah Ramadhan 2024 Ulama kharismatik Bengkulu, Ustadz Dani Hamdani dengan tema Menjadi Pribadi yang Bertakwa.
Penulis: Rita Lismini | Editor: Ricky Jenihansen
TRIBUNBENGKULU.COM - Ulama kharismatik Bengkulu, Ustadz Dani Hamdani menyampaikan ceramah Ramadan 2024 melalui TribunBengkulu.com.
Disampaikan langsung dari Masjid Raya Baitul Izzah, Bengkulu, Ustadz Dani Hamdani mengangkat tema Menjadi Pribadi yang Bertakwa di Bulan Ramadan 2024.
Seperti diketahui, Ustadz Dani Hamdani merupakan Ketua 2 Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi bengkulu.
Ustadz Dani Hamdani juga merupakan Ketua Umum Masjid Raya Baitul Izzah Provinsi Bengkulu.
Teks Ceramah Ramadan 2024 Ustadz Dani Hamdani
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُهُ
“Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin, wabihi nasta'inu ‘alaa umuriddunya waddiin. Wassholatu wassalamu ‘aala asyrofil mursaliin, wa ‘alaa aalihi wa sohbihi ajma'iin. Amma ba’du.”
الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ، وَبِهِ نَسْتَعِيْنُ عَلَى أُمُورِ الدُّنْيَا وَالدِّينِ، وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ أَشْرَفِ الـمُرْسَلِينَ وَعَلىَ آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَـعِينَ، أَمَّا بَعْدُ
Dalam sebuah hadits, Rasulullah bersabda:
مَنْ صَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Man shoma romadhona imanan wahtisaban ghufiro lahu maa taqoddama min dzanbih
Artinya:
Barang siapa yang puasa Ramadhan karena iman dan mengharapkan pahala, akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu (HR. Bukhari no. 2014).
Kedatangan bulan suci Ramadan 2024 adalah peluang emas yang Allah SWT berikan kepada kita untuk membersihkan hati kita, karena kita lahir suci.
Seperti dalam hadits yang diceritakan Abu Hurairah RA:
كُلُّ مَوْلُوْدٍ يُوْلَدُ عَلَى الْفِطْرَةِ، فَأَبَوَاهُ يُهَوِّدَانِهِ أَوْ يُمَجِّسَانِهِ أَوْ يُنَصِّرَانِهِ
Artinya: "Setiap anak yang lahir dilahirkan di atas fitrah (suci). Kedua orang tuanyalah yang menjadikannya Yahudi, Majusi, atau Nasrani." (HR Bukhari dan Muslim).
Baca juga: Dani Hamdani: Ada 3 Hal Penting yang Harus Dipahami dari Peristiwa Isra Miraj
Setiap anak yang lahir suci, maka ketika pulang kita menghadap Allah SWT, maka harus dalam kondisi suci.
Maka di dunia diberikan sarana untuk membesihkan hati dari dosa harian.
Allah SWT memberikan sholat 5 waktu dan Allah SWT maha tahu kondisi sholat kita, bisa jadi masih ada dosa yang belum terbersihkan.
Maka Allah SWT memberikan kewajiban puasa selama 1 bulan di bulan Ramadan.
Ini karunia yang besar dari Allah SWT, kita diberikan kesempatan betemu bulan Ramadan, sehingga peluang untuk membersihkan hati.
Mari kita isi Ramadan ini dengan sebaik-baiknya, sambut dengan gembira, isi waktu demi waktu untuk mendekat diri kepada Allah SWT.
Sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam:
رُبَّ صَاىِٔمٍ حَظُّهُ مِنْ صِيَامِهِ الْجُوْعُ وَالْعَطَشُ
“Berapa banyak orang berpuasa yang tidak mendapatkan apa-apa kecuali lapar dan dahaga saja.” (HR. Ibnu Majah no.1690 dan Syaikh Albani berkata, ”Hasan Shahih.”
Betapa banyak orang banyak berpuasa, tapi tidak mendapatkan apa-apa dari puasanya, kecuali lapar dan haus saja.
Mengapa bisa terjadi seperti itu, bisa jadi ia mengisi Ramadannya bukan dengan sesuatu yang mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Tapi justru melaksanakan kegiatan yang sia-sia, tidak mendekatkan kepada Allah SWT, bahkan bisa menjauhkan dari Allah SWT.
Ini terjadi, karena ia berpuasa hanya menahan lapar dan haus saja.
Ia tidak menahan mata, telinganya, mulutnya, tanganya, kakinya dari segala sesuatu yang bisa mengundang murka Allah SWT.
Allah SWT tidak butuh lapar dan hausnya, tapi ketakwaan kita.
Agar kita sukses, isi ramadan ini bukan sekedar menahan lapar dan haus, tapi mengisi waktu-waktu kita dengan mendekatkan diri pada Allah SWT.
• 10 Ceramah Kultum Ramadhan Singkat 5 Menit, Terbaik Buat Puasa 2024
Kita rancang program selama sebulan, supaya kita bisa dalam ketaatan selama sebulan.
Tapi, ada juga orang yang taat hanya di awal ramadan, misal hari ke 5 atau ke 7 saja.
Mari kita isi dengan sholat malam, dengan tilawah, sedekah dan ibadah yang lain.
Banyak orang beranggapan, puasa itu identik dengan malas-malasan, rebahan dan besantai.
Dan ini bertolak belakang dengan rasul dan sahabat, mereka mengisi Ramadan dengan kebaikan
Bahkan orang menanggap tidurnya orang berpuasa adalah ibadah, padahal ini hadist palsu.
Padahal, kalau kita mau memaknai hadits palsu ini, tidurnya saja yang istirahat sudah ibadah.
Apalagi jika kita melakukan aktivitas lain di luar tidur, yang ibadahnya pasti lebih besar nilai pahalanya dari sekedar tidur.
Jadi bukan semakin banyak tidur, tapi semakin banyak pahalanya.
Tidur saja bernilai ibadah, apalagi jika aktivitas dan ibadah yang lainnya.
Kita sangat khawatir kalau puasa 1 bulan ke depan ini tidak diisi dengan kebaikan.
Rugi kita, sudah dipilih Allah SWT melaksanakannya di bulan puasa ini, ternyata tidak memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya.
Kalau misal kita mengisi malamnya dengan qiyamul Ramadhan, menegakkan malam Ramadan dengan tarawih misalnya.
• Kumpulan Ceramah Singkat Edisi Akhir Ramadhan:Renungan di Akhir Ramadhan Hingga Soal Zakat dan Infaq
Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallAllah SWTu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Barangsiapa melakukan qiyam Ramadhan karena iman dan mencari pahala, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni.” (HR. Bukhari no. 37 dan Muslim no. 759). Yang dimaksud qiyam Ramadhan adalah shalat tarawih sebagaimana yang dituturkan oleh An Nawawi. (Syarh Muslim, 3/101)
Ketika kita mengisi Ramadan dengan siangnya taat kepada Allah SWT, maka Insya Allah SWT, suasa hati kita akan menjadi bersih.
Diampuni dosa-dosa kita dan kita pulang menghadap Allah SWT dengan panggilan yang mesra suatu saat seperti dijelaskan dalam surat Al Fajr (89) 27-30.
يٰٓاَيَّتُهَا النَّفْسُ الْمُطْمَىِٕنَّةُۙ ارْجِعِيْٓ اِلٰى رَبِّكِ رَاضِيَةً مَّرْضِيَّةً ۚ فَادْخُلِيْ فِيْ عِبٰدِيْۙ وَادْخُلِيْ جَنَّتِيْ ࣖࣖ
Wahai jiwa yang tenang! Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yang rida dan diridai-Nya. Maka masuklah ke dalam golongan hamba-hamba-Ku, dan masuklah ke dalam surga-Ku. (Q.S. Al-Fajr [89]: 27-30)
Mudah-mudahan Allah SWT memberikan kekuatan pada kita di Ramadan ini, mengisinya dengan kebaikan, memperbaharui tobat terus, sehingga hati kita bersih dan menjadi pribadi yang takwa.
اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُهُ
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Untuk berita dan informasi Ramadan 2024/1445 H lainnya di TribunBengkulu.com bisa klik di sini.
Teks Ceramah Ramadhan 2024
Ustadz Dani Hamdani
Ceramah Ramadhan
Menjadi Pribadi yang Bertakwa
Dani Hamdani
Ceramah Ramadhan 2024
Abu Hurairah
Kultum Ramadan
Sabda Nabi
Bulan suci Ramadan 2024
Majelis Ulama Indonesia
Ketua Umum Masjid Raya Baitul Izzah
| Kapan Waktu Puasa Pengganti Ramadhan? Catat Jadwal, Niat dan Tata Caranya! |
|
|---|
| Apakah Dress Shimmer Bisa Dicuci? Jangan Salah, Perhatikan 6 Hal Ini Agar Selalu Mengkilap |
|
|---|
| Jelang Lebaran Ada 9.233 Kendaraan Lintasi Tol Bengkulu - Taba Penanjung |
|
|---|
| Hasil Sidang Isbat Kemenag Idul Fitri 2024, 1 Syawal 1445 H Jatuh Pada Rabu atau Kamis? Cek di Sini |
|
|---|
| Resep Lontong Sayur Enak dan Gurih, Makanan Khas Pagi Hari Saat Lebaran Idul Fitri |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Teks-ceramah-ramadan-2024-ustadz-dani-hamdani-menjadi-pribadi-yang-takwa.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.