Penanganan Bencana Sebabkan 2 Rumah Amblas Terseret Arus Sungai di Seluma Diusulkan ke Kementerian

Laporan Reporter Tribunbengkulu.com, Yayan Hartono

TRIBUNBENGKULU.COM, SELUMA- Bupati Seluma Erwin Octavian mengusulkan penanganan pasca bencana lokasi rumah amblas di Desa Kembang Mumpo Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM) ke pusat atau Kementerian.

"Kita sedang siapkan proposalnya, nanti proposal kita sampaikan ke provinsi juga kementerian," terang Erwin Octavian, Senin (8/4/2024).

Erwin mengakui jika Pemkab Seluma saat ini belum mengambil tindakan terhadap bencana yang melanda rumah dua warga di Desa Kembang Mumpo tersebut. Untuk mengatasi tidak terjadi lagi amblas di bibir Sungai Alas tersebut.

"Kita daerah tidak mempunyai kewenangan melakukan tindakan untuk mencegah amblas ini, sebab itu kita usulkan ke provinsi dan pusat. Namun untuk bantuan ke pemilik rumah sudah kita sampaikan melalui Dinas Sosial," kata Erwin.

Sementara itu dua rumah di bibir Sungai Alas di Desa Kembang Mumpo tersebut, saat ini terus dihantui amblas. Sebab pondasi rumah telah berada di bibir sungai.

Baca juga: BPBD: Pemudik Harus Waspada Pohon Tumbang-Tanah Longsor saat Melintas di Jalinbar Seluma Bengkulu

Bahkan satu rumah di bagian dapurnya sudah terlihat menggantung di atas sungai. Belum amblas karena masih tertahan oleh rangka besi di pondasi.

"Kami sangat mengharapkan dan memohon kepada pak bupati dan pihak terkait untuk segera mengatasi ini. Jangan tunggu rumah kami ini hilang di bawa arus, baru ada tindakan," ungkap Reka, korban rumah amblas Desa Kembang Mumpo.

Jika pemerintah mengambil tindakan segera, bukan hanya rumah warga yang terancam.

Akan tetapi juga jalan lintas barat (Jalinbar) Sumatera yang akan amblas. Sebab saat ini jarak bibi sungai ke badan Jalinbar hanya menyisahkan jarak kurang dari 50 meter.