Sopir Dump Truk Maut Serahkan Diri ke Polisi, Tabrak Pelajar SMKN 3 Seluma hingga Tewas

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Yayan Hartono

TRIBUNBENGKULU.COM, SELUMA - Sempat kabur pasca insiden kecelakaan tabrak pelajar SMKN 3 Seluma, akhirnya sopir dump truk yang diketahui bernama Rahmat Agustio (29) warga Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu menyerahkan diri, Kamis malam (25/4/2024) sekira pukul 22.00 WIB.

Kapolres Seluma AKBP Arief Eko Prasetyo melalui Plh Kasatlantas Ipda Sumanto mengatakan, saat ini sopir dump truk maut yang mengakibatkan korban Ahmad Fauzil Adzim (15) meninggal dunia, sedang menjalani pemeriksaan oleh Unit Laka Satlantas Polres Seluma.

"Tadi malam sopir dump truk yang menabrak pelajar SMKN 3, berhasil kita dapatkan. Dia (sopir, red) dijemput pihak Polsek Sukaraja di kediaman keluarganya di Kota Bengkulu," kata Plh Kasat Lantas, Jumat siang (26/4/2024).

Lanjut Sumanto, sopir dump truk maut ini bukan kabur atau melarikan diri pasca insiden lakalantas. Namun menyelamatkan diri, karena takut di massa oleh warga saat di TKP laka lantas.

"Jadi bukan kabur sopir ini, tapi menyelamatkan diri karena takut di massa. Tadi malam pihak keluarga yang menghubungi, sehingga langsung kita jemput," jelas Sumanto.

Sopir dump truk BD 8125 W siap bertanggungjawab dan mengikuti proses hukum atas insiden kecelakaan lalu lintas.

"Saat ini sedang kita lakukan pemeriksaan, sopir ini siap bertanggungjawab dan mengikuti proses hukum atas insiden laka yang menyebabkan korban meninggal dunia ini," ujar Sumanto.

Sekedar mengingatkan Kamis pagi (25/4/2024) sekira pukul 06.45 WIB terjadi laka lantas di Jalinbar Seluma tepatnya di Desa Kayu Arang Kecamatan Sukaraja.

Korban Ahmad Fauzil Adzim (15) warga Desa Tawang Rejo Kecamatan Sukaraja yang juga pelajar SMKN 3 Seluma menabrak bak kanan dump truk pengangkut material.

Insiden laka lantas yang mengakibatkan korban meninggal dunia ini bermula saat korban yang mengendarai sepeda motor Honda Megapro BD 3160 CE bermaksud akan mendahului sepeda motor di depannya.

Namun naas saat mendahului tersebut dari arah berlawanan melaju dump truk, hingga korban menabrak bak bagian kanan.

Korban sempat dilarikan ke RSMY Bengkulu oleh pihak kepolisian dibantu warga, namun nyawa korban tidak terselamatkan lagi.