Imbas Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel, Asri Damuna Diperiksa & Dibebastugaskan oleh Kemenhub

TRIBUNBENGKULU.COM - Imbas Asri Damuna mengajak youtuber asal Korea Selatan main ke hotel tidak main-main.

Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandara Udara Sangia Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara itu diperiksa oleh Kementerian Perhubungan dan dibebastugakan dari jabatan.

Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan bahwa pria dalam video itu adalah Asri Damuna pegawai Kemenhub.

Saat ini Kemenhub tengah memeriksa Asri Damuna.

Pemeriksaan itu dilakukan karena pejabat tersebut mengajak YouTuber Korea Selatan main ke hotel.

"Saat ini sedang dilakukan pemeriksaan oleh pejabat yang berwenang di Kemenhub," ujarnya.

Adita mengatakan, selama proses pemeriksaan ini Asri Damuna dibebastugaskan sementara dari jabatannya sebagai Kepala Kantor UPB Sangia Nibandera Kolaka.

"Yang bersangkutan sekarang sudah dibebastugaskan untuk kepentingan pemeriksaan. Sanksi nanti tergantung hasil pemeriksaan," ucap Adita.

Kendati demikian, ia tidak dapat memastikan proses pemeriksaan akan membutuhkan waktu berapa lama.

Terpisah, Direktur Jenderal Perhubungan Udara Maria Kristi Endah Murni menyampaikan, pihaknya sedang melakukan pemeriksaan untuk mendapatkan keterangan dari Asri Damuna mengenai kejadian tersebut.

Karena masih diperiksa oleh bagian kepegawaian Kemenhub, maka ia tidak bisa memastikan apakah pegawai bersangkutan akan dikenakan sanksi atau tidak.

Baca juga: Baru 3 Bulan Dilantik Jadi Pejabat, Kelakuan Om Botak Goda-Ajak Youtuber Korea Selatan Main di Hotel

"Yang bersangkutan lagi diperiksa. Pemeriksaannya termasuk benar enggak kejadiannya, kapan kejadiannya, dan sebagainya," kata Kristi.

Kristi mengatakan, untuk saa ini Asri Damuna diminta membuat klarifikasi berupa video terkait kejadian ini karena lokasinya cukup jauh dari kantor pusat Kemenhub.

Kemudian pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan oleh bagian kepegawaian Kemenhub pada Senin (13/5/2024) lantaran saat ini masih masa cuti bersama.

"Pertama, kita akan minta dia buat video, kan dia jauh di Sulawesi Tenggara sana. Nanti kita suruh datang untuk lebih detail dan itu bagian kepegawaian ya. Kalau dari sisi kedisiplinannya kan kepegawaian bukan saya. Nanti rencana hari Senin," jelasnya.