Respon Cepat Ambulans Pemkot Bengkulu Bantu Warga Pingsan saat Antre Bagi-bagi Ikan Gratis

Ribuan masyarakat berdesakan antre pembagian ikan Bandeng gratis, tak sedikit warga yang ikut antre lemas hingga jatuh pingsan.

Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa
Respon Cepat Ambulans Pemkot Bengkulu Bantu Warga Jatuh Pingsan saat Antre Bagi-bagi Ikan Gratis, pada Minggu (16/6/2024). 

TRIBUNBENGKULU.COM - Ambulans Pemerintah kota Bengkulu standby saat pembagian ikan bandeng gratis yang berlokasi di UPT PBILP DKP Bengkulu, Kelurahan Kandang, Kecamatan Kampung Melayu, pada Minggu (16/6/2024).

Ribuan masyarakat berdesakan antre pembagian ikan Bandeng gratis, tak sedikit warga yang ikut antre lemas hingga jatuh pingsan.

Ambulans Pemkot merespon cepat panggilan adanya warga jatuh pingsan dan langsung menuju lokasi.

"Warga yang pingsan ada yang kita antar ke RS Gading Medika, ada juga yang diantar ke rumah. Kurang lebih berjumlah 4 orang," jelas sopir ambulans Kecamatan Selebar Herman.

Pada intinya, para sopir ambulans pemkot tak kenal lelah selalu memberikan pelayanan terbaik dan membantu masyarakat, seperti melakukan penjemputan dan pengantaran pasien sakit, jenazah dan lainnya hingga ke tempat yang ditujukan.

Sempat Ricuh Berdesakan

Diketahui, pembagian ikan bandeng gratis di Kota Bengkulu digelar oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Bengkulu dipadati ribuan warga.

Imbasnya, pembagian ikan yang berlokasi di UPTD BBIPL Dusun Kandang, Kota Bengkulu, Minggu (16/6/2024), sempat ricuh.

Hasnah, salah satu warga, mengatakan jika kericuhan dipicu membludaknya warga yang ingin mendapatkan ikan bandeng gratis.

Warga yang datang tidak hanya berasal dari Kota Bengkulu. Namun juga dari daerah tetanga, seperti Kabupaten Bengkulu Tengah dan Seluma.

"Banyak nian, sampai ada yang yang belago. Desak-desakan pak gubernur lewat juga tadi penuh nian. Baru ini kan dikasih ikan gratis," kata Hasnah.

Diketahui, Pemerintahan Provinsi (Pemprov) Bengkulu melalui DKP Provinsi Bengkulu membagikan ikan bandeng sebanyak 3 ton.

Terkait hal ini, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bengkulu Syafriandi meminta maaf atas kejadian ini. 

"Bukan insiden, karena ya banyak sekali warga yang datang. Ini adalah antusias warga. Saya sebagai kadis karena memang sangat sulit karena banyak desakan tadi," jelas Andi panggilan akrabnya.

Saat bagi-bagi ikan gratis, tampak juga sejumlah ambulans milik Pemerintahan Kota (Pemkot) Bengkulu standby di lokasi. 

"Saya juga mengucapkan terimakasih kepada Pemkot Bengkulu, Pj Walikota yang mengirimkan 5 unit ambulans, saya terkejut, ada ambulans. Sebenarnya tidak ada insiden. Jadi mubazir ambulans itu dikirim, Sebenarnya ambulans itu lebih dibutuhkan daerah lain," ungkap Andi. (***)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved