Mahasiswa KKN UINFAS Kabur

Bupati Erwin Panggil Kades-Pihak UINFAS Imbas Viral Mahasiswa KKN Tinggalkan Sekre di Seluma

Bupati Akan Panggil Kades Air Latak dan UINFAS, Buntut Mahasiswa KKN Tinggalkan Posko

Penulis: Yayan Hartono | Editor: Hendrik Budiman
Yayan Hartono/Tribunbengkulu.com
Bupati Seluma Erwin Octavian,SE menyampaikan bahwa dirinya akan segera memanggil Kades Air Latak dan pihak UINFAS untuk melakukan mediasi, Selasa (16/7/2024). 

Laporan Reporter Tribunbengkulu.com, Yayan Hartono

TRIBUNBENGKULU.COM, SELUMA- Bupati Seluma Erwin Octavian akan memanggil kepala desa (Kades) Air Latak dan pihak Universitas Islam Negeri Fatmawati Soekarno (UINFAS) dalam waktu dekat ini.

Pemanggilan ini kata Bupati menindaklanjuti polemik yang terjadi antara Desa Air Latak dan mahasiswa UINFAS yang tidak menyelesaikan kegiatan kulia kerja nyata (KKN) di Desa Air Latak.

"Saya tidak ingin ini berlarut, jadi dalam waktu dekat kita akan panggil kedua belah pihak untuk kita lakukan mediasi," terang Erwin Octavian, Selasa (16/7/2024).

Dirinya, telah memerintahkan Sekretaris daerah (Sekda) untuk menjadwalkan pemanggilan Kades Air Latak dan UINFAS juga pihak terkait ke Sekretariat daerah, untuk menyelesaikan perkara ini.

"Sudah minta Sekda untuk menjadwalkan. Kita akan mediasi kedua belah pihak yang berselisih paham, perkara ini harus cepat diselesaikan," kata Bupati.

Dirinya tak ingin perkara ini berlanjut apalagi sampai diproses oleh APH. Karena menurut Erwin, ini adalah perkara selisi paham biasa namun sangat berimbas baik bagi Desa Air Latak maupun Pemkab Seluma ke depan.

"Kita juga harus maklumi, mahasiswa KKN ini kan masih muda-muda. Jadi belum bisa menyesuaikan dengan lingkungan yang mereka anggap tidak biasa. Ini akan kita luruskan segera, karena kita Pemkab Seluma sangat mendukung program KKN UINFAS di Kabupaten Seluma ini," ungkap Bupati Seluma.

Baca juga: Alasan Keselamatan, 11 Mahasiswa UINFAS Bengkulu Tinggalkan Desa Air Latak Baru 7 Hari KKN

Kepada mahasiswa KKN UINFAS yang sedang melaksanakan KKN di Kabupaten Seluma Bupati berpesan agar cepat beradaftasi dengan masyarakat di desa tempat melaksanakan KKN.

Jaga etika, norma dan pergaulan dan selalu berkoordinasi dengan Pemdes dalam melaksanakan kegiatan KKN.

"Kepada kepala desa saya berpesan untuk menjaga, mengarahkan mahasiswa KKN ini. Sampaikan apa-apa yang perlu disampaikan dan bimbing mereka selama melaksanakan KKN ini," pesan Erwin.

Alasan Mahasiswa

Alasan keselamatan, 11 mahasiswa KKN Universitas Islam Negeri Fatmawati Soekarno (UINFAS) Bengkulu meninggalkan sekretariat KKN di Desa Air Latak Kecamatan Seluma Barat Kabupaten Seluma.

"Kami bukan kabur mas, memang kami tidak pamit dengan pak kades. Tapi dengan warga sekitar sekretariat kami berpamitan," kata Yulita Putri saat ditemui TribunBengkulu.com di sekretariat KKN Desa Arang Sapat Kecamatan Lubuk Sandi, Rabu petang (10/7/2024). 

Untuk pergi meninggalkan sekretariat KKN di Desa Air Latak kata Yulita, dia bersama rekan telah menyampaikan kepada panitia KKN.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved