Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan

Gelagat Tak Wajar IS, Pelaku Pembunuhan Nia di Padang Pariaman, Buntuti Korban dan Beli Gorengan

Polda Sumatera Barat dan Polres Padang Pariaman mengungkap sosok pelaku pembunuhan Nia Kurnia Sari (18), gadis penjual gorengan di Padang Pariaman.

TribunBengkulu.com/Ist
Polisi kini mengungkap sosok pelaku pembunuhan Nia Kurnia Sari (18), gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatera Barat. 

*         sandal
*         hijab
*         uang jualan
*         peralatan jualan dan gorengan
*         ikat rambut
*         cincin emas

Untuk itu pihaknya masih terus melakukan pencarian ke sekitar TKP penemuan jasad.

"Kami turun kembali ke TKP, pencarian masih di sekitar TKP korban terakhir ditemukan. Kami masih melakukan pencarian dibantu Polda Jabar," tandasnya.

Setelah mendapati identitas terduga pelaku, Polda Sumbar juga kini terus memburunya.

Foto Nia gadis penjual gorengan. Modus L Otak Pelaku Pembunuhan Nia Gadis Penjual Gorengan, Awalnya Beli Dagangan Korban
Foto Nia gadis penjual gorengan. Modus L Otak Pelaku Pembunuhan Nia Gadis Penjual Gorengan, Awalnya Beli Dagangan Korban (TribunBengkulu)

Pengejaran IS

Pelaku diduga bersembunyi di hutan yang berada di sekitar lokasi kejadian.

Warga sempat melihat pelaku bersembunyi di di sebuah gubuk yang berada di hutan.

Polisi pun mendatangi gubuk tersebut.

Ternyata, pelaku sudah melarikan diri dan hanya menemukan tas milik pelaku.

"Hari ini, kami menemukan satu tas milik pelaku," kata AKBP Ahmad Faisol Amir dilansir dari Tribunpadang.com.

Namun, Faisol tidak merinci isi yang ada di dalam tas milik terduga pelaku.

Ia hanya menyebut, isi di dalam tas tersebut berupa bukti pendukung terkait kasus pembunuhan gadis penjual gorengan.

"Berisi sejumlah barang bukti pendukung untuk meningkatkan proses pencarian," ucapnya.

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan mengatakan pelaku lebih menguasai medan dari personel kepolisian mengingat pelaku diduga warga sekitar.

Hal itu yang membuat pelaku kerap berhasil melarikan diri saat polisi mengendus persembunyiannya.

"Jadi saat kita sampai di lokasi, diduga pelaku ini langsung melarikan diri. Makanya kita masih memburu pelaku," ujar Dwi Sulistyawan dikutip dari TribunPadang.com

Pengejaran pelaku saat ini dilakukan tim khusus yang terdiri dari Ditreskrimum Polda Sumbar dan Polres Padang Pariaman.

Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polres tetangga untuk membantu penangkapan pelaku.

"Kami harap masyarakat bisa bersabar dan terus memberi dukungan serta doa agar diduga pelaku bisa segera kami tangkap," ujarnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved