Sosok Yandri Menteri Desa dan Daerah Tertinggal, Terlahir dari Anak Petani dari Bengkulu Selatan

Marwieyunani merasa bangga ketika dirinya mendengar  Yandri menjadi bakal jadi calon Menteri Kabinet Prabowo-Gibran tahun 2024-2029.

“Kami masyarakat umumnya Palak Siring, Kedurang  memang bahagia sekali mendengar kabar tersebut,” jelas Marwieyunani.

Marwieyunani berharap, terutama masyarakat Palak Siring, Kedurang mohon doa restu agar Yandri betul-betul menjadi menteri kabinet Prabowo-Gibran.

“Kami mohon doa restu supaya Yandri betul menjadi menteri kabinet,” harap Marwieyunani.

Senada Reftin Fauzi (33) menyebutkan, masyarakat khususnya Kedurang pastinya bangga jika beliau dilantik menjadi menteri kabinet Probowo-Gibran, sehingga dapat menggukir sejarah baru bagi putra-putri asli Bengkulu.

“Kami berharap dengan nantinya Yandri dilantik, Provinsi Bengkulu terutama Desa Palak Siring, Kedurang  dapat menjadi kemajuan di berbagai sektor yang ada,” beber Fauzi.

Selain itu ini nantinya akan menjadi konektivitas karena adik Yandri yaitu Septin Gunawan anggota DPRD Kabupaten Bengkulu Selatan nantinya dapat menjadi mempermudah jaringan untuk membantu pembangunan di Bengkulu Selatan.

“Sudah jelas jaringan ini akan sangat bermanfaat untuk menyampaikan aspirasi masyarakat Bengkulu,” singkat Fauzi.

Profil Yandri Susanto

Yandri Susanto lahir pada 7 November 1974, di Palak Siring, Bengkulu.

Ia merupakan lulusan Fakultas Peternakan Universitas Bengkulu tahun 1998.

Selain sebagai politisi, Yandri juga pernah menjabat sebagai Manajer Direktur PT Solusi Plus (2004-2012) dan Direktur Utama PT Suplai Plus (2010-2012), dilansir Kompas.com.

Karier politik Yandri bermula pada 2004, ketika ia aktif di Barusan Muda (BM) PAN.

Jabatan pertamanya adalah Wakil Sekretaris Jenderal DPP BM PAN.

Dua tahun setelahnya, ia naik menjadi Sekjen DPP BM PAN dan jabatan tersebut diembannya hingga 2011.