Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
Sosok 2 Jenderal yang Tangani Kasus Pembunuhan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan
Sosok 2 jenderal yang tangani kasus pembunuhan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan.
TRIBUNBENGKULU.COM - Sosok 2 jenderal yang tangani kasus pembunuhan Kasat Reskrim Polres Solok Selatan.
Dua jenderal ini yakni Irjen Dedi Prasetyo yang menjabat sebagai Irwasum Polri dan Irjen Abdul Karim menjabat Kadiv Propam Polri.
Keduanya ditugaskan menangani kasus polisi tembak polisi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Sepertid diketahui, jika AKP Ulil tewas ditembak mati AKP Dadang Iskandar sebanyak dua kali dari jarak dekat.
Peristiwa ini terjadi di halaman Mapolres Solok Selatan, Jumat (22/11/2024).
Kabag Ops diduga menembak menggunakan senjata api pendek jenis pistol.
Barang bukti tersebut sudah diamankan bersamaan dengan beberapa selongsong peluru.
Lantas siapakah sosok jenderal yang akan menangani kasus penembakan ini? Berikut ini profilnya.
Profil Irjen Dedi Prasetyo
Irjen Dedi Prasetyo lahir di Madiun, Jawa Timur, pada 26 Juli 1968 silam.
Pria 56 tahun itu merupakan alumni Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1990.
Selama menjabat di kepolisian, Dedi dikenal sebagai polisi yang memiliki prestasi akademik.
Bahkan, Dedi tercatat sebagai perwira tinggi bergelar profesor.
Selain itu, ia juga dikenal rajin menulis. Hingga kini, Dedi sudah menulis 27 buku.
Di antaranya Ilmu dan Teknologi Kepolisian, Assessment Center Polri Membangun SDM Unggul, Meritokrasi Jabatan Fungsional pada SDM Polri, E-Candidate: Pemodelan Aplikasi dalam Sistem Pembinaan Karier Anggota Polri, Radikalisme, Terorisme, dan Deradikalisasi di Indonesia, Keadilan Restoratif: Strategi Transformasi Memulai Polri Presisi, dan Komunikasi Krisis Divhumas Polri.
Karena prestasinya itu, Dedi juga sempat memperoleh penghargaan MURI pada 28 Mei 2024.
Penghargaan tersebut diraihnya karena menjadi satu-satunya perwira Polri yang menulis buku dengan jumlah terbanyak.
Riwayat Jabatan
Selama meniti karier di Polri, Dedi sempat menduduki berbagai jabatan.
Karier kepolisiannya dimulai pada 1991 silam.
Saat itu, ia menjabat sebagai Pama Polda Jawa Timur (Jatim).
Dedi terus berganti jabatan hingga pada 2004-2005 ia ditunjuk sebagai Sespri Wakapolri.
Dedi kemudian ditunjuk sebagai Pamen Sesprim Polri (2005), Kabag Bin Polwil Madura Polda Jatim (2005), Kakorsis SPN Mojokerto Polda Jatim (2006-2007), dan Kasat Reserse Polwiltabes Surabaya (2007).
Lalu pada 2008, ia ditunjuk menjadi Kapolresta Kediri. Pada 2009, Dedi dimutasi mengisi jabatan Kapolres Lumajang.
Kemudian Kasubbagmin Set Rodalpers SDE SDM Polri (2010), Kasubag Jakprodiklat Bag Jakdiklat Rojiantra SDE SDM Polri (2010—2011), Karo SDM Polda Maluku Utara (2011), dan Karo SDM Polda Kalimantan Tengah (2012).
Lanjut pada 2014, ia menjabat sebagai Kabagpangkat Robinkar SSDM Polri, Kabagmutjab Robinkar SSDM Polri (2016), Wakapolda Kalimantan Tengah (2017), Karopenmas Divhumas Polri (2018), dan Karobinkar SSDM Polri (2019).
Dedi juga pernah menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Tengah (Kalteng) (2020), Kadiv Humas Polri (2021—2023), Asisten SDM Kapolri (2023—2024).
Terbaru, ia ditunjuk menjadi Irwasum Polri (2024—sekarang).
Baca juga: Alasan AKP Ulil Ryanto Ingin Mundur dari Polri Sebelum Ditembak Mati, Tugas Terlalu Berat
Profil Irjen Abdul Karim
Irjen Abdul Karim lahir 28 Februari 1974.
Ia adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 26 Juni 2024 menjabat sebagai Kepala Divisi Propam Polri.
Abdul Karim, lulusan Akpol 1995 (Patriatama) ini berpengalaman dalam bidang reserse.
Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Kepala Kepolisian Daerah Banten.
Selain itu juga beliau merupakan putra daerah Sulawesi Selatan yang berasal dari Sinjai.
Riwayat Pendidikan:
Akabri Kepolisian (1995)
PTIK (2002)
Selapa Polri (2006)
Sespimmen Polri Dikreg 50 (2010)
Sesko TNI Dikreg XLVIII (2021)
Riwayat Jabatan:
Kaur Bag Bangdik Ro Bangpers SDE SDM Polri
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat
Kasubbid Sunluhkum Bidkum Polda Metro Jaya (2012)
Kabagbinopsnal Ditreskrimum Polda Metro Jaya
Kapolres Kutai Kartanegara[3] (2013—2014)
Kanit II Bagresmob Robinops Bareskrim Polri (2014—2017)
Dirreskrimsus Polda Banten (2017—2019)
Kapolres Metro Tangerang Kota (2019)
Analis Kebijakan Madya Bidang Pideksus Bareskrim Polri[4] (2019)
Wadirtipidkor Bareskrim Polri (2020)
Wadirtipidter Bareskrim Polri[5] (2021)
Karokorwas PPNS Bareskrim Polri (2021—2023)
Kapolda Banten (2023—2024)
Kadiv Propam Polri (2024—Sekarang.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Sosok dan Rekam Jejak Dedi Prasetyo dan Abdul Karim, 2 Jenderal Tangani Kasus Pembunuhan AKP Ulil
AKP Ulil Ryanto Anshari
AKP Dadang Iskandar
Polres Solok Selatan
Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
Kasat Reskrim Polres Solok Selatan
Kabag OPS Solok Selatan
| Kenekatan AKP Dadang Tembak Mati Kasatreskrim Polres Solok Selatan Karena Kecewa Temannya Ditangkap | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Motif-AKP-Dadang-Tembak-Mati-AKP-Ulil-Ryanto-Diduga-Marah-Karena-Korban-Tolak-Permintaannya.jpg)  | 
|---|
| Aksi Ajudan Selamatkan Kapolres Solok Selatan dari Tembakan AKP Dadang, Berlindung di Ruang Tengah | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kolase-Kapolres-Solok-Selatan-ABKP-Arief-Mukti-Kiri-dan-AKP-Dadang-Kanan.jpg)  | 
|---|
| Selidik Tambang Emas Ilegal Pemicu Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Selidik-Tambang-Emas-Ilegal-Pemicu-Kasus-Polisi-Tembak-Polisi-di-Solok-Selatan.jpg)  | 
|---|
| Sederhananya AKP Ulil, Ditembak Mati AKP Dadang Iskandar Miliki Rumah Tanpa Sofa dan Lemari | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Sederhananya-AKP-Ulil-Ditembak-Mati-AKP-Dadang-Iskandar-Miliki-Rumah-Tanpa-Sofa-dan-Lemari.jpg)  | 
|---|
| Alasan AKP Ulil Ryanto Ingin Mundur dari Polri Sebelum Ditembak Mati, Tugas Terlalu Berat | :format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Alasan-AKP-Ulil-Ryanto-Ingin-Mundur-dari-Polri-Sebelum-Ditembak-Mati-Tugas-Terlalu-Berat.jpg)  | 
|---|

:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Sosok-2-Jenderal-yang-Tangani-Kasus-Pembunuhan-Kasat-Reskrim-Polres-Solok-Selatan.jpg)
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Sosok-Rusli-Kepala-Desa-atau-Kades-Rengasjajar-Kecamatan-Cigudeg.jpg) 
                 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Reaksi-Habib-Jafar-Usai-Onad-Ditangkap-Kasus-Narkoba-Padahal-Punya-Program-Bareng-LOG-IN.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Sosok-SWN-Dikirim-Papan-Bunga-Hujatan-di-Hari-Wisuda-Isi-Chat-Tersebar-Luas-Aku-Takut-Ketahuan.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kronologi-Penangkapan-Onadio-Leonardo-Kepergok-Pakai-Narkoba-Jenis-Ekstasi-Bareng-Wanita-Inisial-B.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Profil-Istri-Onadio-Leonardo-yang-Ramai-Disorot-Dulu-DiselingkuhiKini-Suaminya-Terjerat-Narkoba.jpg) 
											
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.