Gusti Irwan Wibowo Meninggal

Pesan Terakhir Gustiwiw Sebelum Meninggal Dunia Gegara Sakit Jantung: Ma aku pulang hari Minggu 

Pesan terakhir Gusti Irwan Wibowo alias Gustiwiw, meninggal dunia pada Minggu, 15 Juni 2025 di usia yang relatif muda, 25 tahun.

Editor: Rita Lismini
Istimewa
GUSTIWIW MENINGGAL DUNIA - Tangkapan layar ibunda Gustiwiw yang tak kuasa melepas kepergian anaknyanya secara mendadak pada Minggu (16/6/2025). 

Terdengar irisan musik string section orkestra mengalun dan menyayat dengan tempo moderato (sedang), yang sesekali terselip tempo andante.

Sisi instrumental dan sinematik dari Gustiwiw yang selama ini dikenal lewat karya pop dan parodinya pun begitu.

Tanpa lirik, karya orkestra ini justru membuka ruang lebih luas bagi pendengar untuk larut dalam atmosfer yang diciptakannya.

Musiknya dibalut dalam nuansa orkestrasi megah, menyiratkan eksplorasi yang matang dan ambisius.

Ada kekuatan dramatis yang terasa, seperti sedang menyusun latar emosi untuk sebuah adegan penting dalam film atau pertunjukan teater.

Alih-alih mengandalkan kata, Gustiwiw tampak ingin bercerita lewat emosi musik: mungkin tentang ketegangan, pengharapan, atau perenungan.

Ini adalah sisi lain dari dirinya — lebih kontemplatif, sinematik, dan menunjukkan kepekaan musikal yang melampaui batas genre populer.

Cuplikan ini juga menandakan bahwa Gustiwiw tak hanya musisi pop kreatif, tapi juga seorang komposer dengan intuisi dramatis yang kuat, yang mampu memvisualkan perasaan dalam bahasa universal: musik.

Tak heran, Pandji Pragiwaksono menyebutnya sebagai salah satu talenta yang jenius.

Dunia musik dan penyiaran Indonesia kehilangan sosok muda berbakat yang telah memberi warna di usia singkatnya.

Gusti Irwan Wibowo, yang dikenal sebagai Gustiwiw, lahir pada 28 November 1999 di Bekasi, Jawa Barat.

Diketahui, Gustiwiw meninggal mendadak pada 15 Juni 2025, ditemukan tertelungkup di kamar mandi sebuah penginapan di kawasan Lembang, Bandung Barat.

Jenazah Gustiwiw tiba di rumah duka di kawasan Puri Gading, Bekasi, sekitar pukul 14.15 WIB, di hari yang sama.

Prosesi pemakaman berlangsung sore harinya di TPU Jatisari 2, Jatiasih, Bekasi.

Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, tekanan darah tinggi yang diderita Gustiwiw berdampak pada kondisi jantungnya, yang diduga menjadi penyebab utama kepergiannya secara mendadak.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved