Berita Populer Bengkulu

Berita Populer di Kota Bengkulu 10-16 November 2025: Curhat Veteran hingga Kisah Nenek Erismini

Berita populer di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu selama sepekan terakhir, 10-16 November 2025.

Penulis: Bima Kurniawan | Editor: Ricky Jenihansen
M Bima Kurniawan/TribunBengkulu.com
PEMBANGUNAN JEMBATAN - kondisi progres pembangunan jembatan Kebun Tebeng pada Kamis (13/11/2025). Berita populer di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu selama sepekan terakhir, 10-16 November 2025. 

 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Bima Kurniawan
 
TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Berita populer di Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu selama sepekan terakhir, 10-16 November 2025. 

Berikut rangkuman 5 berita populer selama sepekan terakhir: 

1. Curhat Pilu Ketua Veteran Bengkulu di Hari Pahlawan, Sedih Karena Banyak Teman Sudah Tak Bisa Datang 

Ketua Veteran Kota Bengkulu, Risam (72), menyampaikan curhat pilu pada peringatan Hari Pahlawan ke-80, Senin (10/11/2025). 

Ia merasa bangga atas perhatian Pemerintah Kota Bengkulu terhadap para veteran, namun sedih karena banyak rekannya tidak dapat hadir akibat kondisi fisik yang sudah menurun. 

Risam juga menyoroti perlunya perhatian lebih dari pemerintah, terutama dalam hal fasilitas transportasi bagi para veteran yang sudah lanjut usia. 

Ia berharap ke depan Pemerintah Kota dapat lebih memperhatikan kebutuhan para veteran agar tetap bisa berpartisipasi dalam kegiatan kenegaraan. 

Baca juga: Curhat Pilu Ketua Veteran Bengkulu di Hari Pahlawan, Sedih Karena Banyak Teman Sudah Tak Bisa Datang

2. Pedagang Pasar Minggu Bengkulu Diminta Segera Pindah ke Dalam, Kasatpol PP: Kita Bantu, Persuasif 

Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bengkulu menyatakan siap mendukung langkah Pemerintah Kota dalam proses relokasi pedagang Pasar Minggu. 

Kepala Satpol PP Kota Bengkulu, Sahat Marulitua Situmorang, mengatakan hasil peninjauan di lapangan akan menjadi bahan evaluasi untuk memastikan proses relokasi berjalan dengan baik dan humanis. 

Ia mengungkapkan bahwa para pedagang telah menerima surat relokasi, dan pihaknya juga sudah meninjau langsung lokasi yang akan dijadikan tempat baru. 

Usai meninjau lokasi relokasi, ia menyatakan bahwa pihaknya siap membantu melakukan pembersihan tempat tersebut.
Sebagai bentuk dukungan, Satpol PP akan menggelar kegiatan gotong royong untuk memastikan lokasi relokasi bersih dan nyaman sebelum digunakan pedagang.

Baca juga: Pedagang Pasar Minggu Bengkulu Diminta Segera Pindah ke Dalam, Kasatpol PP: Kita Bantu, Persuasif

3. 67 Koperasi Merah Putih di Bengkulu Siap Beroperasi, Pemkot Siapkan Lahan Gerai di Tiap Kelurahan 

Sebanyak 67 Koperasi Merah Putih yang tersebar di seluruh kelurahan Kota Bengkulu telah resmi berdiri dan memiliki akta notaris. 

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bengkulu, Tony Elfian, mengatakan langkah selanjutnya adalah menyiapkan pembangunan gerai koperasi di setiap kelurahan agar dapat beroperasi sesuai standar yang ditetapkan pemerintah.
Adapun luas lahan yang dibutuhkan sekitar 1.000 meter persegi dan tersebar di seluruh wilayah kota. 

Ia mengungkapkan bahwa Pemerintah Kota Bengkulu melalui Dinas Koperasi saat ini tengah melakukan pendataan lahan untuk pembangunan gerai tersebut. 

Dari 45 titik lahan yang sudah terdata, nantinya akan dilakukan verifikasi atau pengecekan langsung ke lapangan. 

Pembangunan gerai koperasi ini diharapkan dapat menjadi wadah penggerak ekonomi masyarakat di tingkat kelurahan serta memperkuat dan mengembangkan ekonomi lokal. 

Baca juga: 67 Koperasi Merah Putih di Bengkulu Siap Beroperasi, Pemkot Siapkan Lahan Gerai di Tiap Kelurahan

4. Kisah Nenek Erismini Penjual Kue Keliling di Bengkulu, Jadi Tulang Punggung Keluarga di Usia Senja 

Di usia senjanya yang telah menginjak 73 tahun, Erismini, warga Kelurahan Pasar Melintang, tetap tegar menjalani hidup bersama keempat anaknya. 

Sang suami telah meninggal dunia sekitar 12 tahun lalu, dan kini ia menjadi tulang punggung keluarga. 

Kondisi keluarga Erismini cukup memprihatinkan. Anak ketiganya mengalami gangguan psikis, sementara anak bungsunya sudah tiga tahun terakhir terbaring sakit di kasur karena tubuhnya semakin kurus dan lemah. 

Meski begitu, Erismini tak pernah menyerah. Setiap minggu, ia berkeliling menjajakan kue di sekitar lingkungan tempat tinggalnya. 

Dari hasil jualan itulah ia bertahan hidup, dibantu anak sulungnya yang bekerja sebagai tukang bangunan. 

Berbagai bentuk bantuan telah ia terima, mulai dari uang, beras, kursi roda, obat-obatan untuk anaknya, hingga bantuan bedah rumah. 

Baca juga: Kisah Nenek Erismini Penjual Kue Keliling di Bengkulu, Jadi Tulang Punggung Keluarga di Usia Senja

5. Progres Pembangunan Jembatan Kebun Tebeng Bengkulu Capai 75 Persen, Ditarget Selesai Akhir Tahun 

Pembangunan Jembatan Kebun Tebeng, Kota Bengkulu  yang tengah dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bengkulu kini telah mencapai sekitar 75 persen dari total kontrak. 
Hal tersebut disampaikan oleh Sub Koordinator Jalan dan Jembatan Bidang Bina Marga Dinas PUPR Kota Bengkulu, Supriadi, pada Kamis (13/11/2025). 

Menurut Supriadi, saat ini pihaknya tengah menunggu umur beton jembatan mencapai 28 hari sejak pengecoran terakhir pada 8 November 2025.  

Disisi lain pengerjaan jembatan tersebut saat ini sedang proses pemadatan oprit jembatan.  

Jika seluruh tahapan berjalan sesuai rencana, jembatan tersebut sudah bisa difungsikan pada akhir tahun ini.  

Ia mengimbau masyarakat untuk bersabar dalam proses pembangunan jembatan tersebut. 

Baca juga: Progres Pembangunan Jembatan Kebun Tebeng Bengkulu Capai 75 Persen, Ditarget Selesai Akhir Tahun

Gabung grup Facebook TribunBengkulu.com untuk informasi terkini

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved