Kalender 2025

Kalender 2025: Hari Pianis Sedunia Besok, Cek Kalender November-Desember Ada Libur Panjang Menanti

Nikmati jadwal libur panjang di akhir tahun selama 4 hari berturut-turut, peringatan Hari Natal Sedunia.

Editor: Rita Lismini
Kemenag.go.id
KALENDER NOVEMBER 2025 - Ilustrasi kalender 8 November 2025, ada 3 peringatan menarik sekaligus salah satunya Hari Pianis Sedunia, simak ada juga jadwal libur panjang akhir tahun. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Kabar gembira bagi tribuners yang sedang menantikan jadwal libur panjang. 

Akhir tahun 2025 tepatnya bulan Desember memiliki jadwal libur panjang selama 4 hari berturut-turut. 

Berikut rinciannya:

  • Kamis, 25 Desember – Hari Natal
  • Jumat, 26 Desember – Cuti Bersama
  • Sabtu, 27 Desember – Akhir Pekan
  • Minggu, 28 Desember – Akhir Pekan

Namun sembari menanti jadwal libur di akhir tahun, mari kita simak terlebih dahulu sederet peringatan penting di bulan November ini. 

Salah satunya peringatan Hari Pianis Sedunia yang jatuh pada tanggal 8 November 2025. 

Namun selain Hari Pianis Sedunia, ada peringatan lain yang bertepatan pada tanggal 8 November 2025. 

1. Hari Pianis Sedunia

Hari Pianis Sedunia atau World Pianist Day diperingati setiap 8 November setiap tahunnya. 

Hari Pianis Sedunia pertama kali mulai dikenal di komunitas musik internasional sekitar tahun 2014, meskipun belum ditetapkan secara resmi oleh lembaga dunia seperti UNESCO. 

Peringatan ini biasanya diadakan dengan konser, pertunjukan piano, dan berbagai acara musik di berbagai negara.

Tanggal 8 November dipilih karena bertepatan dengan hari lahir Vladimir Horowitz (1903–1989), salah satu pianis klasik paling terkenal sepanjang masa.

2. Hari Radiologi Internasional

Hari Radiologi Internasional atau International Day of Radiology (IDoR) diperingati setiap 8 November setiap tahunnya.

Hari Radiologi Internasional pertama kali diperingati pada 8 November 2012, bertepatan dengan hari ditemukannya sinar-X oleh Wilhelm Conrad Röntgen pada 8 November 1895. 

Penemuan ini menjadi tonggak besar dalam dunia medis karena memungkinkan dokter “melihat” bagian dalam tubuh tanpa pembedahan.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved