Kalender 2025

Kalender 2025: Hari Pahlawan Nihil Libur, Cek Ada Long Weekend Akhir tahun, 4 Hari Berturut-turut 

Ada long weekend atau libur panjang yang sudah menanti tanggal 11 November 2025 besok.

Editor: Rita Lismini
Kemenag RI
KALENDER NOVEMBER 2025 - Daftar tanggal merah dan deretan peringatan penting di bulan November 2025. Ada long weekend menanti di akhir tahu, tepatnya peringatan Hari Natal Sedunia. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Hari Pahlawan yang bertepatan 10 November ini memang bukan hari libur nasional atau cuti bersama. 

Namun tidak perlu kecewa tribuners, sebab ada long weekend atau libur panjang yang sudah menanti. 

Tak tanggung-tanggung kamu bisa menikmati libur sebanyak 4  hari sekaligus. 

Kapankah itu? 

Nah, sebelum menyimak jadwal long weekend, mari kita simak terlebih dahulu momen penting yang jatuh pada tanggal 11 November 2025. 

1. Hari POM TNI

Di Indonesia, setiap tanggal 11 Mei diperingati sebagai Hari Polisi Militer TNI (POM TNI). Apa itu POM TNI?

Dilansir dari laman smaskyossudarsokepanjen.sch.id, POM TNI merupakan badan pelaksana pusat yang berada di bawah komando Panglima TNI. POM TNI berperan dalam bantuan administrasi kepada satuan jajaran TNI.

2. Hari Inovasi Data

Di Amerika Serikat, setiap tanggal 11 Mei diperingati secara nasional sebagai Hari Inovasi Data. Peringatan ini sebagai bentuk penghargaan terhadap kemajuan teknologi dan pentingnya pemanfaatan data dalam kehidupan modern.

Melansir situs National Today, perayaan ini digagas oleh The Federal Laboratory Consortium for Technology Transfer (FLC), sebuah jaringan laboratorium federal di federal di Amerika Serikat.

FLC memiliki peran krusial dalam mendorong kemajuan teknologi yang didanai oleh para pembayar pajak. Melalui kerja mereka, inovasi tidak hanya berhenti di laboratorium, tetapi juga sampai ke masyarakat. Sehingga dapat menciptakan peluang ekonomi baru dan memperkuat fondasi teknologi bangsa.

3. Hari Buddha Purnima

Pada tanggal 11 Mei, masyarakat di India dan Nepal memperingati Buddha Purnima. Perayaan ini ditujukan untuk memperingati kelahiran Pangeran Siddharta Gautama.

Dilansir dari situs National Today, Pangeran Siddharta Gautama adalah seorang guru spiritual asal Nepal yang dikenal dengan sebutan Buddha. Ia diberikan gelar tersebut setelah mencapai pencerahan melalui praktik moral, meditasi, dan kebijaksanaan.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved