Kasus Pembunuhan

Terungkap! MOTIF Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Bukan Karena Pinjaman Rp13 M, Tapi Rekening Dormant 

Kini terungkap motif penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN Muhammad Ilham Pradipta.

Editor: Rita Lismini
Instagram Ilham Pradipta/Ist
PEMBUNUHAN KACAB BANK BUMN - Kolase foto rekaman CCTV penculikan Kacab Bank BUMN, Ilham Pradipta (kiri) dan penemuan mayat Ilham (kanan). 

TRIBUNBENGKULU.COM - Sempat heboh motif pembunuhan Kacab Bank BUMN, Muhammad Ilham Pradipta bermula dari soal pinjaman uang. 

Beredar kabar bahwa Dwi Hartono alias otak pembunuhan berniat meminjam uang senilai Rp 13 Miliar ke Ilham Pradipta. 

Sayangnya, niat Dwi Hartono itu ditolak oleh Ilham Pradipta. 

Karena tak terima ditolak itulah, Dwi Hartono merencanakan penculikan dan pembunuhan mengenaskan terhadap Ilham Pradipta. 

Tak tanggung-tanggung, Dwi Hartono dikabarkan membayar jasa debt collector untuk menculik Ilham Pradipta.

Mereka adalah AT, RS, RAH, dan RW alias Eras yang saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka. 

Sementara 4 orang yang menjadi pelaku pembunuhan adalah C, YJ, AA dan DH alias Dwi Hartono. 

Mereka berempat juga telah ditetapkan tersangka pada Senin (25/8/2025). 

Kini terungkap motif penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN Muhammad Ilham Pradipta.

Dalam konferensi pers hari ini, Selasa (16/9/2025), Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra mengurai motif pembunuhan. 

Rupanya motif utama keempat pelaku ingin menghabisi nyawa Ilham ternyata karena perkara pemindahan rekening dormant di salah satu bank.

Rekening dormant merupakan rekening bank yang tidak aktif/tidak ada aktivitas transaksi dalam jangka waktu tertentu.

Awalnya, C alias Ken dan DH ingin memindahkan uang di rekening dormant-nya ke rekening lain namun dengan cara yang mudah.

"Motif dari para pelaku melakukan perbuatannya yaitu para pelaku ataupun para tersangka berencana untuk melakukan pemindahan uang dari rekening Dormant ke rekening penampungan yang telah dipersiapkan," pungkas Kombes Pol Wira Satya Triputra dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Kompas TV.

Alhasil setelah membincangkan soal rekening dormant tersebut, C bercerita kepada DH kalau dia ingin memindahkan uangnya ke rekening lain.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved