Berita Rejang Lebong

Memprihatinkan, Besi Pelindung Jembatan di Rejang Lebong Bengkulu Dicuri, Polsek PUT Selidiki Pelaku

Besi pelindung jembatan di Rejang Lebong dicuri maling, warga resah. Polsek PUT tengah selidiki pelaku aksi nekat ini

Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Ricky Jenihansen
HO Tribunbengkulu.com
JEMBATAN SUNGAI BELITI - Jembatan di Sungai Air Beliti, Dusun 3 Palembang Kecil, Desa Lubuk Alai, Kecamatan Sindang Beliti Ulu. Besi pelindung di sisi kiri-kanan raib dicuri maling. 

Besi pelindung jembatan di Rejang Lebong dicuri maling, warga resah. Polsek PUT tengah selidiki pelaku aksi nekat ini

Laporan Wartawan TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG – Fenomena pencurian besi fasilitas umum, atau kerap disebut “rayap besi”, ternyata tidak hanya terjadi di kota-kota besar.

Kasus serupa juga terjadi di Kabupaten Rejang Lebong.

Besi pelindung jembatan di Sungai Air Beliti, yang terletak di Dusun 3 Palembang Kecil, Desa Lubuk Alai, Kecamatan Sindang Beliti Ulu, raib digondol maling.

Informasi dihimpun TribunBengkulu.com, peristiwa ini terjadi pada Jumat (3/10/2025) sekitar pukul 02.00 WIB.

Para pelaku diduga membuka satu per satu baut besi pelindung jembatan.

Alhasil, pelaku berhasil membawa kabur delapan batang besi dengan panjang masing-masing sekitar empat meter.

Bahkan saat ini terlihat jembatan tersebut tidak memiliki besi pelindung di bagian sampingnya.

Kapolsek Padang Ulak Tanding (PUT), AKP Mansyur Daud Manalu, membenarkan adanya kejadian tersebut.

Ia menyebutkan, pencurian itu bukan hanya merugikan secara materi, tetapi juga bisa membahayakan masyarakat pengguna jembatan.

Kasus ini telah dilaporkan ke pihak kepolisian pada Sabtu (4/10/2025) malam.

Saat ini, Polsek PUT tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku di balik aksi nekat tersebut.

Baca juga: Kronologi Versi Pengelola Kejadian Bocah Perempuan Tewas Tenggelam di Suban Air Panas Curup Bengkulu

“Besi pelindung itu berfungsi sebagai pengaman di sisi kiri dan kanan jembatan. Kalau hilang, tentu sangat berisiko bagi pengendara. Saat ini kami masih lidik pelakunya,” ungkap Kapolsek kepada Tribunbengkulu.com pada Selasa (7/10/2025).

Pihak kepolisian mengimbau agar masyarakat ikut berperan menjaga fasilitas umum dan segera melapor jika melihat aktivitas mencurigakan.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved