Pembunuhan di Rejang Lebong

Sudah 5 Hari Buron, Samsudin Pelaku Pembunuhan di Air Meles Atas Rejang Lebong Belum Tertangkap

Sudah lima hari pelaku pembunuhan di Air Meles Atas, Rejang Lebong, belum tertangkap. Polisi terus memburu Samsudin yang diduga kabur usai bunuh Feri.

Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Ricky Jenihansen
M Rizki Wahyudi/Tribunbengkulu.com
BURON - Kolase foto TKP dan korban pembunuhan di Desa Air Meles Atas Kecamatan Selupu Rejang. Hingga saat ini pelaku pembunuhan masih buron dan belum tertangkap. 

Sudah lima hari pelaku pembunuhan di Air Meles Atas, Rejang Lebong, belum tertangkap. Polisi terus memburu Samsudin yang diduga kabur usai bunuh Feri.

Laporan Wartawan TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG – Sudah lima hari berlalu sejak tragedi pembunuhan di Desa Air Meles Atas, Kecamatan Selupu Rejang, terjadi.

Namun hingga kini, pelaku bernama Samsudin, warga Kelurahan Banyumas, Kecamatan Curup Tengah, belum juga tertangkap.

Samsudin diketahui merupakan pelaku pembunuhan terhadap Feri (40), warga Desa Kesambe Lama, Kecamatan Curup Timur, pada Selasa (7/10/2025) malam.

Peristiwa itu diduga dipicu persoalan asmara antara korban dengan Helen (38), anak kandung pelaku.

Informasi yang dihimpun TribunBengkulu.com menyebutkan, pelaku tidak merestui hubungan asmara antara korban dan anaknya.

Konflik tersebut memuncak hingga berujung pada pembunuhan.

Kasat Reskrim Polres Rejang Lebong, Iptu Reno Wijaya, S.E., M.H., mengatakan hingga saat ini pihaknya masih terus melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Pihaknya telah membentuk tim dan terus melakukan penyelidikan.

Usai kejadian tragis itu, pelaku menghilang dan belum tertangkap hingga sekarang.

“Pelaku masih dalam pengejaran. Kita sudah membentuk tim dan terus melakukan penelusuran di beberapa lokasi,” sampai Kasat.

Dikatakan Kasat, pelaku diduga masih berada di wilayah Rejang Lebong dan sekitarnya.

Meskipun begitu, pihak kepolisian belum bisa mengungkap lokasi pastinya.

Pelaku diduga tengah bersembunyi untuk menghindari petugas.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved