Korban Pelecehan Seksual Pelatih Futsal di Bogor, Curhat ke Teman hingga Viral di Media Sosial
Baru-baru ini dikabarkan pelatih futsal di wilayah Cileungsi Kabupaten Bogor sebagai terduga pelaku pelecehan seksual.
Penulis: Irlandika Kusuma. S | Editor: Yunike Karolina
TRIBUNBENGKULU.COM, BOGOR – Baru-baru ini dikabarkan pelatih futsal di wilayah Cileungsi Kabupaten Bogor sebagai terduga pelaku pelecehan seksual yang korbannya mencapai puluhan anak masih bawah umur.
Sudah puluhan korban ini karena pelaku disebut sudah berulah selama bertahun-tahun. Kasus ini terbongkar setelah foto tangkapan layar percakapan pelaku dan salah satu korbannya viral di media sosial
Terduga pelaku diduga kerap melakukan aksi tidak terpuji tersebut. Termasuk meminta korban untuk tidak membeberkan chat atau pesan yang dikirim terduga pelaku. "Awas yah chat ini jangan sampe orang tahu, Berabe entar jadinya," kata G dalam postingan yang beredar.
GT, teman salah satu korban pedofilia memberanikan diri mengupload percakapan tersebut ke media sosial, agar pelaku menjadi viral dan terbongkar kelakuan bejat nya.
Sementara itu para korban dan beberapa rekan lain nya yang mengikuti futsal juga keluar dari kegiatan eskul sang pelatih. Untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan.
"Banyak (yang trauma). Kebetulan yang sekolah di Cileungsi ini, peserta yang ekskul futsal mereka semua pindah ke ekskul lain," kata GT, Kamis (3/2/2022) dikutip dari TribunJakarta.com.
Lanjut GT, kejadian ini sudah berlangsung lama namun mereka yang menjadi korban ketakutan untuk melaporkan kejadian ini karena mendapatkan ancaman.
"Temen saya sering curhat ke saya masalah coach-nya (terduga pelaku) ini yang bermasalah. Saya bertanya-tanya, kenapa gak ada yang melapor, gak ada yang speak up, ternyata mereka itu takut," ujar nya.
GT yang mendengar keluhan rekan-rekannya yang menjadi korban itupun lalu berinisiatif untuk mengungkap ke publik melalui postingan.
"Akhirnya saya inisiatif niatnya membuka portal. Jadi semua suara korban yang tidak tersampaikan, saya salurkan. Kemarin lewat stori Instagram kan, ternyata (korbannya) banyak banget," kata GT.
Kapolsek Cileungsi Kompol Andri Alam mengakui belum ada laporan yang masuk terkait dugaan pelecehan seksual sesama jenis dengan terlapor pelatih futsal inisial G.
Meski belum ada laporan masuk dan kasusnya sudah viral di media sosial, pihak kepolisian berjanji akan menyelidikinya.
"Belum (ada laporan)," ujar Kapolsek Cileungsi Kompol Andri Alam Wijaya saat dikonfirmasi wartawan pada Kamis (3/2/2022).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Ilustrasi-Pelecehan-Seksual.jpg)