Pengadaan Sapi di Bengkulu Selatan Dibatalkan, Bupati Gusnan: Anggaran Dialihkan ke Kebutuhan Lain

Proses lelang pengadaan sapi di Bengkulu Selatan dibatalkan. Hal ini dilakukan Pemkab Bengkulu Selatan sesuai dengan aturan Badan Karantina beberapa w

Penulis: Ahmad Sendy Kurniawan Putra | Editor: M Arif Hidayat
Beta Misutra/Tribunbengkulu.com
Lantaran mewabahnya penyakit mulut dan kuku (PMK) di Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu, mengharuskan Pemkab Bengkulu Selatan membatalkan proses lelang pengadaan pembelian sapi 

Laporan Reporter TribunBengkulu.Com, Ahmad Sendy Kurniawan Putra 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU SELATAN - Proses lelang pengadaan sapi di Bengkulu Selatan dibatalkan. Hal ini dilakukan Pemkab Bengkulu Selatan sesuai dengan aturan Badan Karantina beberapa waktu lalu.

Apalagi, Bengkulu Selatan saat ini tidak lagi zona hijau melainkan sudah menjadi zona merah dari wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Berita Bengkulu :

Meski proses lelang belum resmi dibatalkan, namun dipastikan pengadaan pembelian sapi tersebut tidak akan dilakukan. Mengingat daerah yang sudah terpapar wabah PMK tidak boleh membeli sapi untuk ternak. 


Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi mengatakan, pembatalan juga mempertimbangkan agar penularan wabah PMK pada ternak khusus di Bengkulu Selatan tidak terlalu meluas.

Dan merupakan musibah nasional sama dengan covid-19 beberapa waktu lalu, namun ini pada hewan ternak.

"Pembatalan ini kita lakukan dengan alasan memikirkan hajat orang banyak di Bengkulu Selatan. Dengan dibatalkan tahun ini bukan berarti tahun depan kita tidak menganggarkan. Program ini merupakan program unggulan pemerintah daerah," Kata Bupati Gusnan Mulyadi, kepada TribunBengkulu.com, Senin (27/6/2022).

Berita Bengkulu : Harga TBS Sawit di Bengkulu Selatan-Kaur Naik Rp 100-200 per Kilogram, tapi Belum Sesuai Ketetapan

Jika keadaan sudah memungkinkan maka pemerintah daerah kembali akan menganggarkan untuk pengadaan sapi. Sementara waktu akan dilakukan penyetopan dulu.

Meskipun sudah memasuki tahapan lelang, tidak ada alasan tidak bisa dibatalkan. Anggaran nantinya bisa dialihkan untuk kebutuhan lainya.


Tahun ini Pemkab Bengkulu Selatan mengalokasikan anggaran senilai Rp 3,5 miliar untuk pendukung Program SAKTI, pengadaan pembelian sebanyak 297 ekor sapi.

Program SAKTI tahun 2022 ini bersumber dari anggaran pokok-pokok pikiran (POKIR) DPRD Bengkulu Selatan.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved