Pembunuhan Brigadir Yosua
Misteri 'Kakak Asuh' Ferdy Sambo, IPW Duga Eks Kapolri Jenderal Idham Azis Jadi Pelindung Sambo
Misteri kakak asuh yang diduga menjadi pelindung Ferdy Sambo di kasus Brigadir J menuai tanda tanya.
Bahkan, menurutnya sosok kakak asuh yang disebut mencoba membantu bekas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo agar divonis ringan dalam kasus pembunuhan Brigadir J, masih menjadi misteri.
"Kalau pengalaman saya, teman-teman yang seperti itu lari semua, teman-teman siapa, itu kan ada teman-teman lamanya, kita kan punya teman SD sampai SMA, terus teman kuliah, teman main, teman karaoke, kan banyak itu,” kata Hermawan dikutip dari Kompas TV, Selasa (20/9/2022).
"Termasuk teman satu institusi, tapi kan kalau sudah kaya begini siapa yang mau membela, siapa yang mau masuk ke dalam pusaran seperti itu, semua kan menjauh," ujarnya.
Baca juga: Banding Etik Ferdy Sambo Ditolak, Kuasa Hukum Ferdy Sambo Akan Lakukan Upaya Perlawanan Hukum
Kepala Pusat Kajian Keamanan Nasional Universitas Bhayangkara itu memberikan contoh bagaimana nasib orang-orang yang mencoba memberikan perlindungan kepada Ferdy Sambo.
Puluhan orang yang kedapatan terbukti melindungin Ferdy Sambo disidang etik bahkan Diberhentikan Tidak Hormat dari Polri karena terkait dengan kasus pembunuhan Brigadir J.
''Seperti kasus yang ditangkap sekarang yang kena sidang profesi, itu kan lingkarannya yang berusaha lindungi dia. Sekarang habis, sampai 80-90 orang, enggak ada lagi saya kira," katanya.
Oleh karena itu, Hermawan Sulistyo meyakini penanganan kasus Ferdy Sambo yang menurutnya secara legal formalistik dan defacto sudah on the track tidak akan membuka peluang bagi bekas Kadiv Propam Polri tersebut.
Meskipun, katanya, Ferdy Sambo dan teman-temannya masih memiliki uang.
''Secara legal formalistik sudah tidak ada, sudah tidak mungkin yang kedua secara defacto sudah sangat sulit orang dia sudah bukan polisi,” kata Hermawan.
Baca juga: Misteri Kakak Asuh Ferdy Sambo dan Perannya di Kasus Pembunuhan Brigadir J
''Tetapi kalau dia masih punya duit dan teman-temannya masih pegang uang ya mungkin masih ada lah, namun peluang itu kecil sekali.”
Bagi Hermawan, tidak akan mudah bagi teman-teman Ferdy Sambo yang memegang uang atau pun punya utang budi berani membantu.
''Kalau yang pegang uang mungkin pernah utang budi segala macam, tapi kan dalam situasi kaya gini siapa yang berani main uang, kalau ketahuan bukan hanya nyawanya, tapi kariernya seumur hidup bisa selesai juga,” ujar Hermawan.
''Jadi saya kira hampir enggak ada lah pengaruh itu," ujarnya.
Sebut Ferdy Sambo Lindungi Diri Sendiri Saja Tak Mampu
Lebih lanjut Hermawan mengatakan, mimpi Ferdy Sambo dan jaringannya untuk dilindungi institusi Polri dalam kasus tewasnya Brigadir Pol Nofriansyah Yosua Hutabarat, pupus.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Ferdy-Sambo-kiri-dan-Eks-Kapolri-Jenderal-Idham-Azis-kanan.jpg)