Tragedi Gempa Cianjur

Dampak Tragedi Gempa Cianjur, Wilayah Cugeneng Terisolir dan Minim Distribusi Bantuan

Distribusi bantuan ke titik-titik terdampak gempa bumi Cianjur di wilayah terisolir Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, masih minim.

Editor: Hendrik Budiman
kompas.com/tangkapan layar video viral
Jalan Raya Cugenang, Cianjur yang menjadi akses ke Cianjur via Puncak tertutup karena longsoran akibat gempa Cianjur. Arus Cianjur-Bandur dialihkan, Senin (21/11/2022). Distribusi bantuan ke titik-titik terdampak gempa bumi Cianjur di wilayah terisolir Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, masih sangat minim. 

Bocah yang terkubur di rumahnya yang hancur di Kampung Rawa Cina, Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, itu diangkat dari lubang yang dibuat tim evakuasi.

Begitu tubuhnya berhasil diangkat, sang ayah langsung membekap erat.

Dia lalu memindahkan ke tempat yang aman. Anak itu terlihat bergerak.

Orang-orang di sekitar berteriak memberi saran untuk memberikan bantuan oksigen kepada sang anak.

Ibunya di tempat yang lain histeris mendapati anaknya masih hidup.

Evakuasi dari Darat dan Udara

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto akan mengupayakan evakuasi korban gempa di Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur melalui darat dan udara dengan pesawat helikopter.

Hal tersebut akan dilakukan menyusul ada beberapa laporan lokasi yang masih terisolir karena jalannya tertimpa reruntuhan bangunan akibat gempa.

Pihaknya mengatakan sudah mengerahkan semua unsur untuk menuju lokasi terdampak.

Pagi ini ia mengumpulkan kepala desa, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas untuk mengumpulkan laporan dari setiap desa dan memetakan mana saja lokasi yang masih terisolir.

"Jadi akan kami upayakan hari ini evakuasi melalui darat dan udara, kami juga pagi ini mengumpulkan para kepala desa mana saja lokasi yang masih terisolir," ujar Suharyanto di pendopo Cianjur, Rabu (23/11/2022).

Ia mengatakan fokus pencarian akan dilakukan di empat titik yakni di Desa Nagrak, Desa Sarampad, Lokasi Warung Sare Shinta, dan Desa Cugenang.

Data terkini di pusat crisis center Pendopo Cianjur pukul 09.00 WIB laporan korban meninggal sebanyak 284 teridentifikasi sebanyak 122 orang.

Untuk kerusakan bangunan mencapai 28 ribu serta jumlah pengungsi sekitar 58 ribu. Korban luka-luka mencapai 1.858 orang.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id

 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved