Tragedi Gempa Cianjur
Pilu! Ibu di Cianjur Korek Reruntuhan Puing Demi Makanan untuk Anak Makan: 'Sampai Tangan Sakit'
Suplai makanan tidak tersedia setiap saat. Jikapun harus membeli, jaraknya terlalu jauh untuk dijangkau.
Kampung Pasir Ipis, Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, masih minim bantuan, terutama di RW 01.
RW yang terdiri dari 1800 jiwa ini masih sangat membutuhkan bantuan, mulai dari logistik obat-obatan hingga keperluan balita.
"Alhamdulillah untuk saat ini, bantuan sudah mulai mengalir kesini. Walaupun memang kami, sedikit terhambat di hari pertama hingga kedua."
"Di hari ketiga paska gempa, kami baru bisa merasakan bantuan logistik. Itupun masih sangat minim," ujar Koordinator Bantuan Kampung Pasir Ipis RW 01, Aldi Saprudin kepada Tribunjabar.id, Minggu (27/11/2022).
Baca juga: Update Korban Tragedi Gempa Cianjur, 318 Korban Meninggal dan 73.693 Warga Mengungsi
Tak hanya bantuan logistik, tenaga medis pun sangat kurang di Kampung Pasir Ipis RW 01 ini.
"Setiap hari ada saja warga di sini yang membutuhkan bantuan medis, soalnya di sini hanya ada 1 tenaga medis. Itupun tidak bekerja 24 jam, kasihan warga yang ingin berobat," tambahnya.
Pria berumur 24 tahun tersebut menjelaskan, Kampung Pasir Ipis RW 01 ini sempat mengalami penjarahan bantuan logistik.
"Bantuan yang harusnya datang kesini, selalu dicegat dijalan, makanya kami baru merasakan bantuan menyeluruh itu baru-baru ini."
"Listrik saja baru bisa masuk hari Jumat sore, itupun hanya beberapa rumah yang dapet," ujar Aldi sambil menahan air mata.
Di sisi lain, RW yang berada diujung Kampung Pasir Ipis ini sekarang dihuni mendirikan 48 posko di sepanjang daerahnya.
Selain itu, satu poskonya pun bisa diisi oleh ratusan orang.
"Mau bagaimana lagi, di daerah sini tidak punya lahan yang luas. Jadi jika ada lahan sedikit, ya disitu bisa didirikan tenda sementara."
"Makanya sekarang kita membutuhkan banyak terpal untuk keperluan pembuatan tenda," pungkasnya.
Update Korban Tragedi Gempa Cianjur
Update jumlah korban jiwa akibat tragedi gempa Cianjur mencapai 318 orang.

:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Warung-warung-hancur-akibat-gempa-bumi.jpg)
 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
						
					 
				
			:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kalender-November2610.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kalender-Bali-November-2025-Dilengkapi-dengan-Rerainan-di-Bulan-Ini.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kalender-Oktober3010.jpg) 
											:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Kalender-Bali-1-November-2025-Wuku-Warigadean-Bhatara-Ini-Hal-Baik-untuk-Dilakukan-di-Hari-Ini.jpg)