Adipati Dolken Ceritakan Namanya Terinspirasi dari Pohon hingga Trauma dengan Bayi di Lapor Pak

TRIBUNBENGKULU.COM - Aktor terkenal Adipati Dolken datang menjadi bintang tamu di program acara Lapor Pak.

Di episode terbaru Lapor Pak, Adipati Dolken berperan sebagai seorang jambret sehingga dia harus diinterogasi oleh para pasukin

Lantas bagaimana tanggapan Adipati Dolken ketika diinterogasi oleh para pasukin Lapor Pak? berikut ulasannya.

"Namanya Adipati Dolken, tapi kok di KTP beda Kusma Aji?" tanya Andre.

"Iya emang gitu, jadi kalau di kalangan saya itukan harus punya nama panggung gitulah," Adipati Dolken.

"Kusma Aji ke Dolken jauh banget itu, kenapa bisa jadi Dolken gitu?" tanya Andre.

"Jadi waktu itu saya ada di Vila yang kayu kayu gitu kan ya, kayunya itu namanya kayu dolken yang ada di puncak," jawab Adipati Dolken.

"Dolken itu nama keluarga atau kayu?" tanya Andre.

"Iya Dolken itu nama kayu, kayu dolken," jawab Adipati Dolken.

"Dolken itu sejenis kayu apa?" tanya Andre.

"Itu sejenis kayu jati, sekeras itu" jawab Adipati Dolken.

"Tapi kalau melihat nama Adipati Dolken dengan wajah anda cocok si, karena nama Dolken itu seperti nama-nama orang Jerman, Keluarga ada keturunan Jerman?" tanya Andre.

"Bapak orang Jawa Ibu yang Jerman," jawab Adipati Dolken.

"Gimana awalnya ibu dan bapak bisa saling bertemu?" tanya Andre.

"Jadi Bapak saya itu dulu tinggal di Jakarta dia kan Chef, terus ibu saya kerjanya juga di hotel jadiketemu tu di hotel yang sama, dan kebetulan ibu di hotel itu jadi manager," jawab Adipati Dolken.

Kemudian Andhika menyodorkan kulit pisang pada Adipati Dolken.

"Nah coba ceritakan ada cerita apa anda dengan kulut pisang," pinta Andre

"Oh saya inget ni masa lalu saya pak, jadi waktu itu saya ada kerjaan gitu kan pak terus adegannya saya cuman ngelempar pisang aja ke bawah gitu, terus temen saya lewat ni kepleset terus jatuh, saya kan yang ngelempar saya ketawain dong "hahahaha" soalnya di script kayak gitu itu awal saya akting pak," jawab Adipati Dolken.

"Kamu ini masih trauma ya sama bayi ya?" tanya Andre.

"Jadi saya tu sering banget ya kalau malem-malem kan saya ada Indigo ya saya tu suka dimimpiin sama bayi, badannya bayi, tapi kepalanya kayak kakek kakek gitu, jadi saya tu trauma Pak, tiap malem di kasih liat gitu,".

"Jadi ada adegan ni Pak waktu itu saya di kamar mandi saya liat ada bayangan gitu kan pas saya mau ngambil gayung di airnya ada bayangan bayi tadi tu, jadi saya trauma gitu," jawab Adipati Dolken

Profil Adipati Dolken

Adipati Doken adalah aktor yang lahir di Jakarta pada 19 Agustus 1991 dengan nama lengkap Adipati Koesmadji, dari ayah yang berasal dari Kudus dan ibu yang berasal dari Jerman.

Semasa kecil, Adipati dan keluarganya sempat tinggal di kawasan Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten. Kemudian, mereka berpindah ke Selandia Baru dan menetap di sana selama tiga tahun, sebagai akibat dari peristiwa Kerusuhan Mei 1998.

Kedua orang tuanya telah bercerai. Ayahnya tinggal di Indonesia, sedangkan ibunya kini menetap di Mesir. Adipati memilih untuk tinggal bersama sang ayah, dan tetap menjalin komunikasi dengan ibunya melalui sambungan telepon. Adipati memiliki dua orang kakak perempuan bernama Tia Muller dan Gianina Emanuela.

Masa kecil Adipati banyak dihabiskan di kota Auckland, Selandia Baru, saat berusia 9 tahun, Adipati berubah menjadi anak yang pendiam. Terlebih ketika kedua orang tuanya bercerai.

Saat itu, ia bercita-cita menjadi pemain sepak bola ternyata ia sempat masuk Klub Pelita dan menjalani uji coba di PSSI, tapi tidak jadi. Menginjak SMP, Adipati memiliki hobi baru, yakni bermain permainan daring hingga kecanduan. Bahkan, ia sempat tidak sekolah berbulan-bulan lamanya dan hampir tidak naik kelas.

Baca juga: Begini Jawaban Cristian Gonzales Saat Ditanya Siapkah jadi Pelatih Timnas Indonesia di Lapor Pak

Perkenalannya dengan dunia akting dimulai saat sang kakak yang terlebih dahulu terjun ke dunia akting. Ia melihat bahwa sang kakak dapat menghidupi dirinya sendiri dari dunia seni peran.

Akhirnya, ia mencoba peruntungan dan mendapatkan peran di serial Kepompong yang tayang di SCTV. Di sinetron tersebut, Adipati sukses berperan sebagai Virgo.

Pada tahun 2013, ia berperan dalam film Sang Kiai. Film ini menghantarkannya meraih Penghargaan FFI untuk Pemeran Pendukung Pria Terbaik dalam Festival Film Indonesia 2013; menjadikannya salah satu aktor termuda yang memenangkan Piala Citra pada usia 21 tahun.

Ia juga meraih sejumlah penghargaan lain seperti Asia New Star Model Award pada ajang Asia Festival Model Award 2014 dan aktor terfavorit di Nickelodeon Indonesia Kids' Choice Awards 2014.

Pada tahun 2019 ia meraih penghargaan Pasangan Terfavorit berkat perannya dalam film #TemanTapiMenikah bersama Vanesha Prescilla dari Indonesian Movie Actors Awards.