Bertamu ke Porto Malam Ini, Inter Milan Datang Disaat Hati Sedang Terluka di Liga Champions

TRIBUNBENGKULU.COM - Inter Milan sedang membutuhkan motivasi lebih agar bisa mengalahkan Porto di leg kedua babak 16 besar Liga Champions malam ini di Stadion do Dragao, Rabu (15/3/2023) pukul 03.00 WIB.

Setelah kekalahan memalukan dari Spezia dipekan ke 26 Serie A italia, membuat Inter Milan memupus harapan untuk meriah Scudetto musim ini, merebut singgah sana klasemen dari Napoli. 

Inter Milan hanya butuh skor imbang saja sudah memastikan lolos kebabak perempat final Liga Champions musim ini, sebab, Nerazzurri sudah menabung satu gol dari Porto di leg pertama.

Baca juga: Presiden Inter Milan Terlilit Hutang Sampai 300 Juta Dolar, Zhang Mangkir di Persidangan Pertama

Hanya saja, Inter Milan butuh spirit lebih agar bisa melawan Porto habis-habisan dikandangnya. 

Apalagi Inter Milan datang ke Stadion do Dragao dengan hati yang terluka.

Banyak sekali musim ini drama panjang bagi Inter Milan, mulai dari pemain yang hengkang, taktik pelatih yang mudah dibaca lawan, buruknya penyelesaian akhir, hingga Presiden I Nerazzurri terjerat kasus hukum.

Sementara itu, Simone Inzaghi berbicara tentang pentingnya pertandingan tersebut dalam konferensi pers, dilansir dari Fcinter1908.it, yang hadir di do Dragao. Berikut ulasannya. 

Bagaimana ha ri-hari Inter Milan setelah kalah di stadion La Spezia?

"Kami menganalisis, kami berbicara, kami mengulas. Tapi itu masa lalu, pertandingan saat ini adalah besok melawan Porto," ujar Simone Inzaghi.

"Di La Spezia saya pikir kekalahan bermain seperti ini bisa terjadi setiap 500 pertandingan, itu terjadi dan kami menjilat luka kami."

"Sekarang mari pikirkan tentang Porto, lawan yang sangat sulit melawan stadion yang sangat panas. Kami memainkan babak pertama di San Siro, sekarang babak kedua dan kami ingin memanfaatkan peluang kami," tegas alinattore Inter Milan itu.

Bagaimana anda mempersiapkan laga krusial Inter Milan Vs Porto malam ini?

 "Kami tahu apa yang akan kami temukan, kami tahu bahwa besok kami dapat membuat lompatan besar dan kembali ke delapan besar, selama dua tahun berturut-turut Inter Milan telah mencapai babak kedua."

"Babak kedua masih akan lebih menarik, kami akan membutuhkan konsentrasi karena kami menemukan tim yang terbiasa dengan pertandingan ini".

Baca juga: Kesengsaraan Romelu Lukaku, Inter Milan Dibuatnya Jengkel, Chelsea Tak Menginginkan Dia Lagi

Hakan Calhanoglu berbicara tentang provokasi, Marciniak adalah seorang wasit dengan kepribadian yang hebat. Apakah itu akan cukup?

"Tentu saja, di Barcelona dia memainkan permainan yang hebat, dia pantas mengeluarkan saya karena kami melewatkan matchpoint dan kami unggul 3-3. Dia memainkan permainan yang hebat dan saya yakin dia akan melakukannya lagi besok."

Apakah Romelu Lukaku akan diturunkan menemani Lautaro Martinez di lini depan Inter Milan?

"Saya memiliki beberapa keraguan yang akan saya selesaikan besok. Milan Skriniar telah absen selama dua setengah minggu, hari ini dia melakukan latihan kelompok penuh pertamanya."

"Saya tahu apa yang dia lakukan agar tersedia untuk pertandingan ini. Dia belum bisa berlatih sejak leg pertama. Dia adalah pemain dengan kualitas dan suhu, tetapi dia datang dari 15 hari libur."

Kita lihat besok dilini penyerangan Inter Milan, ada juga Joaquin Correa yang siap dimainkan. Kami akan melihat bagaimana berkembangan mereka saat latihan.

Seberapa penting kedekatan Stevan Zhang? Apakah anda memiliki kesempatan untuk berdiskusi dengan presiden tentang momen tim?

Percakapan dengan presiden berlangsung setiap hari, ketika terjadi kesalahan, anda hanya melihat aspek negatifnya.

"Di liga, selain Napoli, kami semua ada di sana. Kami berada di urutan kedua di liga, di semifinal Coppa Italia dan dengan leg kedua kedelapan yang akan dimainkan. Kami harus tetap bersatu, tapi begitulah cara saya melihat tim."

Baca juga: Inter Milan Wajib Lolos Perempat Final Liga Champions, Steven Zhang Langsung Ikut Tim ke Porto

Apakah ada keinginan untuk menunjukkan bahwa orang Italia tidak hanya pandai membuat pizza?

"Kami dapat mengontrol apa yang datang dari lapangan dan dari tim. Kami tahu ini adalah pertandingan yang sangat menyentuh hati, antara dua tim yang tiba di sana dengan kemampuan penuh, mengatasi dua grup yang sangat sulit. Besok akan ada pertarungan," ungkap pelatih Inter Milan itu.

Apa pendapat anda tentang mereka yang mengatakan bahwa anda tidak menguasai tim?

"Saya sudah bermain sepak bola selama bertahun-tahun, saya tahu siapa yang mengkritik mereka dan mengapa. Saya tidak pernah menjawab dan saya tidak ingin melakukannya sehari sebelum pertandingan."

Hambatan apa yang akan dihadapi Porto di depan anda bagi Inter Milan?

Baca juga: Kisah Kiper Inter Milan Andre Onana, Sempat Dikucilkan Kiper Eropa Modern Pertama Berkulit Hitam

"Kami tahu kami menghadapi tim berkualitas, kami melihat mereka di leg pertama, mereka kuat dalam situasi satu lawan satu. Kami tahu statistik Porto, Italia selalu menderita dalam beberapa tahun terakhir tetapi kami mempersiapkan diri sebaik mungkin cara, menghormati Porto dan di atas segalanya melihat diri kita sendiri".