Anak Hanyut di Bengkulu Tengah
Pelajar Bengkulu Tengah Ditemukan Hidup Setelah Tenggelam Selama 4 Jam, Tersangkut di Dasar Sungai
Siswa SMP Giriansyah (13) warga Desa Penembang Kecamatan Merigi Kelindang Kabupaten Bengkulu Tengah berhasil ditemukan oleh warga di dasar sungai.
Penulis: Suryadi Jaya | Editor: M Arif Hidayat
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Suryadi Jaya
TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU TENGAH - Sebuah keajaiban dialami Giriansyah, remaja berusia 13 tahun yang tenggelam di Sungai Desa Penembang Kecamatan Merigi Bengkulu Tengah berhasil ditemukan dalam kondisi hidup.
Giriansyah yang masih duduk di bangku SMP ini ditemukan warga di dasar sungai.
Bahkan upaya pencarian warga membutuhkan waktu 4 jam lamanya menyusuri dasar sungai.
Air yang keruh dan debit air yang tinggi membuat pencarian sempat terhambat.
Paman Korban, Manzen Ali (43) menceritakan ponakannya Giriansyah ditemukan di dasar sungai di lokasi korban terjatuh. Tubuhnya saat itu tersangkut akar kayu.
"Tadi ditemukan di lokasi Giri jatuh, padahal sudah berapa kali kami nyari di sana, mungkin karena tadi posisi air keruh dan posisinya tersangkut di akar kayu," ujar Manzen.
Setelah ditemukan, Giriansyah pun langsung dibawa ke rumahnya.
Keajaiban terjadi, korban yang diduga sudah meninggal dunia karena cukup lama berada di dalam air.
Tiba-tiba setelah tiba di rumahnya, dia terlihat batuk dan bernafas kembali.
"Alhamdulillah tadi setelah sampai di rumah kami urut, keajaibannya Giri langsung batuk dan bernafas lagi, Alhamdulillah," ungkap Manzen Ali.
Sontak, warga yang melihat hal tersebut terlihat haru dan langsung heboh.
Giriansyah kemudian langsung dibawa ke RSUD Bengkulu Tengah untuk mendapatkan perawatan intensif.
"Kondisinya sudah bernafas tadi, tapi lemas sekali, makanya kami langsung bawa ke RSUD Bengkulu Tengah untuk dapat perawatan, semoga anak kami selamat," ujar Manzen.
Diberitakan sebelumnya, Giriansyah pelajar SMP asal Desa Penembang Kecamatan Merigi Kelindang Kabupaten Bengkulu Tengah ini dikabarkan hanyut di sungai Penembang, Senin (20/3/2023) sekira pukul 16.00 Wib.
Saat itu korban sedang bermain di sekitar pinggir sungai, namun naasnya Ia tergelincir dan jatuh ke sungai yang cukup dalam.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bengkulu/foto/bank/originals/Jtxjgxxtjxy.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.