Viral di Media Sosial

Deretan Kontroversi Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Tak Hafal Sila ke 4 dan Dicap Suka Pencitraan

Muncul alasan kenapa sejumlah oknum menyindir keras Tri Adhianto dengan tulisan running text LED 'Plt Walikota Bekas Bobrok' yang muncul di Asrama Haj

Editor: M Arif Hidayat
Ho TribunBengkulu.com
Berikut deretan Kontroversi Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, mulai dari tak hafal sila ke 4 pancasila dan didemo karena dituding suka pencitraan hingga terancam disanksi partai 

Tri Adhianto memiliki nama lengkap Dr Tri Adhianto Tjahyono.

Pria yang berasal dari Jakarta ini lahir pada 3 Januari 1970 silam.

Sosok yang diketahui akrab disapa Mas Tri merupakan putra ketiga dari Bapak G. Soeprapto dan Ibu Endang Sri Guntur Hudiani.

Saat awal tahun 1990, Tri Andhianto mendapatkan gelar sarjana/S1.

Pada 2000 Tri lulus program S2 dan merampungkan pendidikan S3 atau Doktor pada tahun 2012.

Dalam karirnya, Tri pernah menempati beberapa jabatan strategis dalam pemerintahan.

Dia merupakan birokrat tulen di Kota Bekasi.

Mengutip laman bekasikota.go.id, Tri pernah menjadi Kasie Pengendalian dan Keselamatan Lalu Lintas pada Teknik Lalu Lintas (Lalin) Dishub Kota Bekasi tahun 2004.

Lanjut di tahun 2008, Tri menjabat Kabid Teknik Lalin Dishub Kota Bekasi.

Selain itu ia juga pernah menduduki Sekretaris Dinas Bina Marga dan Tata Air tahun 2011.

Lalu, Tri dipercaya menjabat Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Air tahun 2013.

Sampai di 2018, kariernya melesat dengan menempati posisi Wakil Wali Kota Bekasi mendampingi Rahmat Effendi.

Setelah itu, Tri menjabat Plt Wali Kota Bekasi terhitung sejak 7 Januari 2022.

Ditunjuknya Tri sebagai Plt Wali Kota Bekasi karena Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi terlibat kasus dugaan korupsi pada 2022 lalu.

Tri dikenal sebagai sosok pribadi yang merakyat.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved