Religi

Bolehkan Titip Doa Kepada Orang yang Melaksanakan Haji dan Umrah? Berikut Hukum dan Penjelasannya

Berikut penjelasan dan hukum titip doa kepada orang yang melaksanakan Haji dan Umrah .

Penulis: Kartika Aditia | Editor: M Arif Hidayat
TribunBengkulu.com
Gambar ilustrasi orang yang sesang menunaikan ibadah haji. Berikut Hukum dan Penjelasan Menitip Doa Kepada Orang yang Melaksanakan Haji dan Umrah 

 

Tata Cara Menitip Doa Pada Orang yang melakukan ibah Haji dan Umrah

1. Memilih orang yang akan dititipi doa

Pertama, pilihlah seseorang yang akan melaksanakan ibadah Haji. Biasanya, orang tersebut adalah saudara, teman, atau kerabat dekat yang memiliki kesempatan untuk pergi ke Tanah Suci.

2. Berkomunikasi dan meminta izin

Ajaklah orang yang akan melaksanakan Haji untuk bertemu atau berkomunikasi dengan mereka melalui pesan teks, telepon, atau media sosial.

Sampaikan niat Anda untuk memberikan titipan doa dan jelaskan tujuan serta permintaan doa-doa yang ingin Anda sampaikan.

Pastikan Anda meminta izin dan kesediaan mereka untuk mendoakan kalian.

3. Menyampaikan permintaan doa secara jelas

Ketika berbicara dengan orang yang akan melaksanakan Haji, sampaikan secara jelas dan ringkas mengenai doa-doa yang ingin disampaikan.

Pastikan kalian menyebutkan nama lengkap kalian, keluarga, dan permintaan khusus yang ingin kalian sampaikan dalam doa, seperti kesehatan, keberkahan rezeki, perlindungan, dan kebaikan umum.

4. Memastikan niat dan kesungguhan doa

Penting untuk memastikan bahwa orang yang dititipi doa memiliki niat dan kesungguhan dalam mendoakan kalian. Pastikan mereka menyadari tanggung jawab mereka dan bersedia mendoakan kalian dengan tulus dan ikhlas.

5. Menyerahkan doa-doa Anda

Setelah berkomunikasi dengan orang yang melaksanakan Haji dan menyampaikan permintaan doa-doa kalian, serahkan doa-doa tersebut kepada mereka.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved