Religi

Niat Puasa Tasua, Teks Arab Latin dan Terjemahannya serta Keutamaannya

Uraian Lengkap yang telah kami rangkum tentang niat puasa Tasu'a, teks arab latin dan terjemahan serta keutamaannya pada bulan Muharram.

Penulis: Rita Lismini | Editor: M Arif Hidayat
Tribunbengkulu.com
Ilustrasi Puasa Tasu'a. Niat Puasa Tasu'a, Teks Arab latin dan Terjemahannya serta Keutamaannya. 

TRIBUNBENGKULU.COM - Uraian Lengkap yang telah kami rangkum tentang niat puasa Tasu'a, teks arab latin dan terjemahan serta keutamannya pada bulan Muharram.

Pada bulan Muharram ini Umat Muslim disunahkan untuk memperbanyak amal ibadah, salah satunya menjalani puasa Tasu'a.

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadan adalah puasa pada bulan Allah – Muharam. Sementara salat yang paling utama setelah salat wajib adalah salat malam.” (HR. Muslim no. 1163).

Salah satu puasa yang utama pada bulan Muharram yakni puasa Tasu'a. Puasa Tasu'a ini dapat kita lakukan pada bulan pertama dalam kalender Hijriah yaitu pada tanggal 09 Muharram atau pada Kamis 27 Juli 2023.

Nabi Muhammad SAW memerintahkan umat Islam untuk berpuasa pada hari Tasua yaitu 9 Muharram agar menjadi pembeda dengan orang Yahudi dan Nasrani.

"Kalau saja aku hidup sampai tahun depan, niscaya aku akan berpuasa Tasua," kata Nabi Muhammad, dalam hadis riwayat Imam Muslim.

Namun, Rasulullah tak sempat melakukan puasa Tasua karena beliau meninggal dunia di tahun tersebut.

Bacaan niat puasa Tasu'a

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ التَا سُوعَاء لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an ada'i sunnatit taasuu'aa sunnatan lillahi ta'ala

Terjemahannya: saya niat puasa Tasu'a, sunnah karena Allah Ta’ala

Puasa Tasu'a ini dilakukan untuk mengiringi puasa yang dilakukan pada keesokan harinya yaitu di tanggal 10 Muharram. Ini karena di hari yang sama yaitu tanggal 10 Muharram, orang-orang Yahudi juga melakukan puasa.

5 keutamaan puasa Tasu'a :

1. Menjadi pembeda dari agama lain
Keutamaan puasa Tasua pada 9 Muharram adalah menjadi pembeda dari agama lain.
Sebagaimana hadis yang diriwayatkan Imam Muslim, Nabi Muhammad SAW menganjurkan umat Islam untuk berpuasa di hari Tasua agar menjadi pembeda dengan yang dilakukan oleh agama lain.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved