Kurikulum dan Akreditasi Harus Menyesuaikan Zaman, Dewi Coryati : Kuncinya Penguatan Mutu Pendidikan

Kurikulum dan akreditasi menjadi kunci penting untuk untuk penguatan mutu pendidikan di Bengkulu.

Penulis: Jiafni Rismawarni | Editor: M Arif Hidayat
Jiafni Rismawarni/TribunBengkulu.com
Anggota Komisi X DPR RI, Hj. Dewi Coryati, M.Si. bersama Sekretaris BSKAP Kemendikbudristek RI, DR. Suhadi, S.Pd, MT, 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Jiafni Rismawarni 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Kurikulum dan akreditasi menjadi kunci penting untuk untuk penguatan mutu pendidikan di Bengkulu.

Hal ini disampaikan oleh Anggota Komisi X DPR RI, Hj. Dewi Coryati, M.Si. Ia mengatakan baik akreditasi lembaga pendidikan maupun kurikulum harus menyesuaikan dengan perubahan zaman. 

"Kurikulum harus menyesuaikan dengan perubahan zaman. Perubahan zaman sekarang ini, sudah sangat berbeda dengan yang lalu. Walaupun cuma beberapa tahun tapi dampak pandemi Covid memberikan kita metode belajar, " kata Dewi Coryati, usai pembukaan pelatihan penguatan mutu pendidikan melalui akreditasi PAUD, Pendidikan Non Formal (PNF) dan Sekolah atau Madrasah di Provinsi Bengkulu, yang diselenggarakan Komisi X DPR RI bekerjasama dengan Badan Standar Kurikulum dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek RI, Selasa (11/7/2023). 

Dijelaskan Dewi, dalam upaya penguatan mutu dan kualitas pendidikan, kurikulum harus menyesuaikan dengan perubahan zaman, yang mana di setiap zamannya itu butuh perlakuan yang berbeda.

Ini tentunya bertujuan untuk menyiapkan generasi-generasi Indonesia emas dalam rangka menghadapi bonus demografi tahun 2045 mendatang.

 "Jika tidak dari sekarang, dikhawatirkan ada musibah demografi. Jadi dalam menyiapkan generasi emas itu, juga dibutuhkan akreditasi," pesan Dewi.

Sementara itu, menanggapi anggapan kepengurusan akreditasi itu sulit, maka para pendidik mulai sekarang harus berpikir inovatif. Artian harus berani keluar dari zona nyaman dalam penyesuaian kurikulum dan juga akreditasi ini. 

"Karena bagaimanapun juga keduanya merupakan tuntutan zaman," kata Dewi.

Ditambahkan, Sekretaris BSKAP Kemendikbudristek RI, DR. Suhadi, S.Pd, MT bahwa dengan pelatihan penguatan mutu pendidikan melalui akreditasi PAUD, Pendidikan Non Formal (PNF) dan Sekolah ini, diharapkan mutu pendidikan khususnya di Provinsi Bengkulu dapat terkawal. 

"Penguatan mutu pendidikan ini juga sebagai bentuk layanan terbaik di sektor pendidikan bagi anak-anak yang sejatinya merupakan generasi penerus bangsa, " kata Suhadi. 

Menurut Suhadi, untuk upaya penguatan mutu pendidikan butuh kolaborasi antar pihak, baik ditingkat pusat ataupun daerah.Tentunya untuk mewujudkan penguatan itu, diawali dengan kurikulum dan akreditasi. 

"Supaya mutu pendidikan kita menjadi lebih baik lagi, di tengah perubahan yang terus bergulir," tutup Suhadi. 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved