Sosok SF, Pelajar SD di Rejang Lebong yang Ditemukan Tewas, Dikenal Pendiam

Laporan Reporter Tribunbengkulu.com, M. Rizki Wahyudi 

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Sf (9) seorang pelajar SD yang ditemukan meninggal di sungai Desa Apur Kecamatan Sindang Beliti Ulu tentu membuat masyarakat geger pada Sabtu (9/9/2023) pagi.

Pelajar kelas 3 di SDN 64 Rejang Lebong ini dinyatakan hilang pada Jumat (8/9/2023) lalu dan ditemukan dalam kondisi tewas mengenaskan.

Selama bersekolah, ternyata Sf dikenal pendiam dan tak banyak tingkah.

"Benar, dia itu salah satu siswa disekolah kita, pendiem orangnya dan tak banyak tingkah," ungkap Kepala SDN 64 Rejang Lebong, Neli Kartika, Sabtu (9/9/2023).

Neli mengungkapkan, korban merupakan sosok yang pendiam.

Untuk riwayat penyakit epilepsi, Neli mengaku pihak sekolah tidak pernah mendapatkan informasi itu.

Selain itu, korban juga diketahui penyendiri dan kurang dalam bergaul. Hal itu terlihat dari korban yang kerap menyendiri dibandingkan bermain dengan teman-temannya.

"Penyendiri dia, tidak pernah bermain dengan teman-temannya, juga tidak menganggu orang," lanjut Neli.

Sementara itu, korban juga orangnya diketahui memang lamban dalam belajar.

Mengingat korban saat mengikuti pembejaran selalu diam.

Juga dikelas, memang korban sangat cendrung pendiam. Tak hanya itu saja, tidak ada sama sekali tanda-tanda bahwa korban mengidap epilepsi.

"Tidak ada kejadian pak disekolah, tidak ada sama sekali riwayat epilepsi," ungkap salah satu guru yang namanya enggan dimuat.

Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Pelajar SD di Rejang Lebong, Setelah Dikabarkan Hilang