Kronologi Gran Max Terjun ke Danau Dendam Tak Sudah Bengkulu, Sopir Dilarikan ke Rumah Sakit

Kronologi mobil mobil Gran Max nyungsep ke dalam Danau Dendam Tak Sudah, terjadi pada Kamis (14/9/2023) sekitar pukul 05.20 WIB.

Penulis: Beta Misutra | Editor: Yunike Karolina
Beta Misutra/TribunBengkulu.com
Mobil Gran Max terjun ke Danau Dendam Tak Sudah di Kota Bengkulu, Kamis (14/9/2023) sekitar pukul 05.20 WIB subuh. Sopir mobil langsung dilarikan ke rumah sakit. 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Beta Misutra 

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Kronologi mobil mobil Gran Max nyungsep ke dalam Danau Dendam Tak Sudah, terjadi pada Kamis (14/9/2023) sekitar pukul 05.20 WIB.

Diketahui mobil dikemudikan oleh Yogi (31) yang merupakan warga Belakang Pondok Kecamatan Ratu Samban Kota Bengkulu.

Akibat kejadian tersebut yogi mengalami luka lecet dan sempat pingsan, dan langsung diselamatkan oleh warga sekitar.

Selanjutnya warga bersama pihak keluarga korban, langsung membawa korban ke Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu.

Dari keterangan saksi mata, sekitar pukul 05.20 WIB, korban melaju dengan kecepatan yang cukup tinggi, dari arah Simpang Brimob menuju Simpang Kompi Kota Bengkulu.

Namun saat melewati tikungan yang ada di Danau Dendam Tak Sudah, korban tidak berbelok, melainkan langsung lurus ke arah danau.

Akibatnya mobil Gran Max yang dikendarai oleh korban langsung nyungsep ke dalam danau.

Beruntung kejadian tersebut dilihat oleh warga yang melintas saat ingin pergi belanja ke Pasar Panorama Kota Bengkulu.

Selanjutnya warga tersebut langsung berteriak minta tolong dan korban langsung ditolong oleh warga sekitar.

"Tadi yang lihat kejadian ada ibu-ibu yang sedang bonceng anaknya mau ke pasar. Dia yang teriak minta tolong, barulah warga keluar untuk menolong," ungkap Aini, salah satu warga sekitar.

Sementara itu untuk mobil yang dikendarai Yogi merupakan mobil mini bus Grand Max dengan nomor polisi B 9766 PCT.

Mobil tersebut diketahui merupakan salah satu mobil milik perusahaan jasa pengiriman barang yang ada di Kota Bengkulu.

Sementara pihak kepolisian yang datang ke lokasi memastikan kejadian tersebut merupakan laka tunggal.

Namun pihaknya masih belum bisa memastikan apa penyebab dari kecelakaan tersebut.

"Kita belum bisa memastikan apakah ini akibat kelalaian atau apa, karena korban masih berada di rumah sakit RSHD setelah tadi dibawa oleh pihak keluarga," ungkap Bhabinkamtibmas yang yang mengecek lokasi, Bripka Hamzah Mardiansyah.

Baca juga: Sejak Januari Tecatat 59 Karhutla Terjadi di Kota Bengkulu, Terparah Sebabkan Warga Mengungsi

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved