Gerebek Sawah di Bukit Peninjauan I Seluma, Jonaidi SP Siap Anggarkan Dana Pembuatan Sumur Bor 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Yayan Hartono

TRIBUNBENGKULU.COM, SELUMA - Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu Jonaidi, SP hadir langsung menjaring aspirasi petani di Desa Bukit Peninjauan (BP) 1 Kecamatan Sukaraja Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu, Senin pagi (25/9/2023).

Acara yang diprakarsai Dinas Tanaman Pangan Holtikuktura dan Perkebunan (DTPHP) Provinsi Bengkulu ini digelar untuk menampung keluhan petani menghadapi cuaca ekstrem yang terjadi saat ini. 

"Didapat alternatif bagi petani dalam menghadapi cuaca ekstrim yaitu dengan menanam tanaman pengganti yang tidak membutuhkan banyak air. Sementara untuk mengatasi kekeringan ini, disepakati untuk mencari sumber pengairan baru yaitu sistem pompanisasi air dalam tanah," beber Jonaidi.

Jonaidi siap mengusulkan dan memplot anggaran untuk pompanisasi air dalam tanah atau sumur bor untuk sumber pengairan alternatif.

Namun katanya untuk mengalokasikan anggaran ini, harus ada pengusulan dari kelompok tani (Poktan).

"Jadi saya minta para kelompok tani untuk segera membuat proposal usulan pembuatan sumur bor. Agar dapat kita anggaran di APBD Provinsi tahun 2024," kata Jonaidi. 

Sumber pengairan baru dengan sistem pompanisasi atau sumur bor ini sangat diperlukan. Sebab sangat dibutuhkan petani jika terjadi musim kemarau seperti yang terjadi saat ini. 

"Karena ini saya anggap penting dan sangat dibutuhkan petani, jadi segera kelompok menyampaikan proposal. Agar dapat segera direalisasikan tahun depan," jelas Jonaidi. 

Proposal ini tambahnya sebagai dasar untuk penganggaran pembuatan sumur bor yang dibutuhkan petani. Karena itu dirinya mengharapkan petani segera membuat dan menyampaikan. 

"Saya siap mendukung dan merealisasikan. Harapan dan kebutuhan petani akan kita penuhi sesuai dengan yang diperlukan," ungkap Jonaidi.

Baca juga: Gerebek Sawah, Desa BP 1 Seluma Bengkulu Jadi Percontohan Penanganan Cuaca Ekstrim