Perundungan Siswa MTS di Bengkulu Utara

Penjelasan Kepsek Soal Aksi Bullying Siswa MTS 2 Bengkulu Utara, Kejadian saat Ujian Tengah Semester

perundungan antar siswa di MTs N 2 Bengkulu Utara pada kamis (5/10/2023) lalu, Kepsek sebut ia baru tahu pada sore pasca kejadian dari video aduan.

Penulis: Abdurrahman Wachid | Editor: Hendrik Budiman
HO TribunBengkulu.com/Istimewa/Kolase
Kolase Aksi Bullying Siswa MTS di Bengkulu Utara. Penjelasan Kepsek Soal Aksi Bullying Siswa MTS 2 Bengkulu Utara, Kejadian saat Ujian Tengah Semester 

Laporan Reporter TribunBengkulu.com,  Abdurrahman Wachid

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU UTARA - Penjelasan Kepala sekekola soal beredar video aksi bullying Siswa MTS 2 Bengkulu Utara, pada Kamis (5/10/2023).

Kepala sekolah MTS Negeri 2 Bengkulu Utara, Eli Rina mengaku, baru mengetahui  kejadian tersebut pada sore hari setelah kegiatan belajar mengajar selesai.

"Baru tahu saat mendapatkan aduan dari keluarga korban melalui video yang direkam oleh teman korban," kata Eli Rina saat dihubungi TribunBengkulu.com, Senin (9/10/2023).

Dirinya mengaku, peristiwa perundungan itu terjadi pada saat Ujian Tengah Semester (UTS) mata pelajaran praktik TIK di gedung laboratorium yang berlokasi agak berjarak dengan ruang kelas.

"Sementara guru lain sedang mengawas UTS di ruang kelas. Saat kejadian hingga sore hari saya sedang ada urusan sekolah ke Kota Bengkulu," ujar kepsek.

Mendapat informasi, sambungnya, orangtua korban tidak terima anaknya mendapatkan tindakan perundungan tersebut, sehingga melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

"Mendengar informasi itu, saya malam itu juga langsung bertolak ke Polres Bengkulu Utara untuk memastikan keadaan anak tersebut, " ungkapnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Beredar Video Bullying Siswa MTS di Bengkulu Utara, Korban Dipukuli Hingga Ditendang

Ia menerangkan, keluarga korban melapor dan polisi langsung melakukan visum kepada korban dengan hasil ada luka gesekan di bagian telinga.

Kemudian, pada Jumat (6/10/2023) terduga pelaku dipanggil ke Mapolres Kabupaten Bengkulu Utara untuk dilakukan pemeriksaan.

Namun, pada Sabtu (7/10/2023) terduga pelaku diantarkan kembali ke rumahnya oleh pihak kepolisian.

"Hari ini pihak sekolah telah meminta kepada pihak keluarga pelaku untuk mendatangi pihak keluarga korban, supaya segera menyelesaikan hal tersebut secara kekeluargaan," jelasnya,

Pihaknya meminta kepada orangtua pelaku untuk datang ke rumah korban, agar bisa segera terselesaikan secara kekeluargaan dan jangan sampai kejadian ini terulang kembali.

Beredar Video Aksi Perundungan Siswa MTS Bengkulu Utara

Beredar video bullying Siswa MTS Negeri di Bengkulu Utara, korban dipukuli hingga ditendang.

Dalam video yang beredar tersebut, seorang siswa mengenakan baju batik merah dan celana hitam  melakukan tindakan bullying kepada 2 orang siswa diduga MTSN 2 Bengkulu Utara yang mengenakan seragam pramuka yang sedang duduk.

Tampak dalam video berdurasi 1 menit 12 detik itu, siswa mengenakan batik merah menampar, memukul hingga  menendang siswa tersebut.

Berdasarkan percakapan dalam video tersebut, terduga pelaku tak terima ada yang melempar dengan sebuah benda yang mengenai dirinya.

"Siapo yang ngelempar pakai iko ni (Siapa Yang Melempar Benda ini, red), " ujar terduga pelaku.

Menanggapi hal itu, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bengkulu Utara Nopian Gustian membenarkan aksi bullying di sekolah MTS tersebut dan menyesalkan hal tersebut terjadi dilakukan di lingkungan sekolah.

Ia menerangkan, peristiwa tersebut terjadi, pada Kamis (5/10/2023) lalu dan pihaknya telah mengirimkan tim  mendatangi sekolah tersebut untuk menindaklanjuti kejadian tersebut.

"Sehari setelah kejadian itu kita langsung ke lokasi sekolah dan kita minta agar segera diselesaikan," ujar Nopian Gustian kepada TribunBengkulu.com, Senin (9/10/2023). 

Ia menambahkan, pihak pihaknya orangtua terduga pelaku sudah mendatangi rumah keluarga korban untuk menjalani mediasi

"Tentunya proses mediasi ini juga ditengahi oleh kepala sekolah tersebut," singkatnya.

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved