Kisah Sukses Jule, Hair Stylist Kenamaan Indonesia, Memulai Karir Tukang Cukur Upah Rp 10 Ribu

Laporan Reporter TribunBengkulu.com, Romi Juniandra

TRIBUNBENGKULU.COM, BENGKULU - Nama Haijoel atau Jule kini sudah tidak asing lagi di dunia fashion di Indonesia.

Pemilik Haijoel Men's Salon ini dikenal sebagai salah satu tukang cukur dengan bayaran termahal, serta seorang konten kreator dengan jutaan pengikut di media sosial.

Namun, kisah sukses pria dengan nama asli Zulhaidir ini tenyata tidak terjadi dalam waktu singkat.

Jule dulunya hanya mencukur rambut teman-temannya, dengan bayaran makanan atau kopi. Barulah di tahun 2013, Jule kemudian membuka usaha cukur sendiri, dengan bayaran awal Rp 10 ribu.

"Waktu itu, di rumah saya di Bekasi, bikin usaha cukur sendiri," kata Jule kepada TribunBengkulu.com, Jumat (27/10/2023).

Secara perlahan, harga cukur Jule berangsur-angsur naik, dari Rp 10 ribu ke Rp 15 ribu, hingga Rp 18 ribu.

Tahun 2016, Jule kemudian memutuskan merantau ke Bali. Disana, dia bekerja menjadi pegawai usaha cukur milik orang lain, dengan harga Rp 50 ribu.

Ingin tantangan lebih besar, pada tahun 2017, Jule ikut kompetisi barber The Cuts Indonesia yang tayang di salah satu televisi swasta Indonesia.

Di tahun yang sama, Jule juga memutuskan untuk pindah ke Jakarta, dan bekerja di salah satu salon bernama Hairnerds Studio. Tarifnya waktu itu Rp 60 ribu.

Keluar dari The Cuts Indonesia, Jule mencoba membuka akun Youtube dengan konten tukang cukur. Namun, Youtube ini belum digarap secara maksimal.

Selama 2 tahun berikutnya, Jule berusaha meningkatkan skill, disiplin, dan kualitas cukurnya. Dia belajar secara otodidak, dari buku serta youtube.

Tahun 2019, Jule kembali memulai konten kreator di Youtube. Kali ini, dia menggarap konten youtube dengan lebih serius, dan dengan peralatan yang lebih memadai.

Saat itu, konten di Youtube Jule berisikan edukasi kepada customer, sehingga customer menjadi tahu apa potongan cukur yang mereka inginkan.

Konten-konten di Youtube Jule ternyata banyak disukai customer dan tukang cukur lain, sehingga subscribe akun Youtubenya bisa naik hingga 100 ribu.

Tahun 2020, saat pademi covid-19, Jule semakin konsisten menggarap konten-konten Youtube.

Tak hanya di Youtube, Jule mulai merambah ke TikTok. Dia membuat konten before after cukur, dan edukasi.

"Waktu itu, tahun 2020, belum ada konten cukur di TikTok," kata Jule.

Konten cukur di TikTok ini ternyata juga disukai oleh customer. Di video ke-4, penontonnya sudah mencapai ratusan ribu, dan membuat Jule semakin semangat.

"Disitu, saya semakin konsisten. Sampai penontonya 2 juta, dan ada yang 4 juta," ujar Jule.

Follower di akun TikTok Jule kemudian naik menjadi 1 juta, diikuti dengan subscriber 1 juta di Youtube. Dengan sendirinya, peluang-peluang lain menjadi terbuka.

Jule akhirnya membuka usaha sendiri, Haijoel Men's Salon, untuk memenuhi permintaan customer yang semakin banyak.

"Saya tidak bisa cukur semuanya. Jadi saya harus punya tempat untuk memenuhi semua permintaan ini," kata Jule.

Nama Jule semakin naik sebagai salah satu tukang cukur, hair stylist, dan konten kreator di Indonesia.

Jule dipercaya untuk mencukur sejumlah artis dan influencer. Bahkan, pada Sea Games di Kamboja 2023 lalu, dia mencukur rambut 9 pemain timnas U-23, sebelum laga final dan kemudian meraih medali emas.

Kini, Jule merupakan salah satu tukang cukur dengan bayaran termahal di Indonesia, dengan customer di seluruh Indonesia.

Beberapa waktu lalu, dia mencukur calon pengantin di Pekanbaru, dengan bayaran Rp 15 juta.

Customer yang ingin cukur kepada Jule kini tak bisa lagi langsung datang dan cukur. Customer yang ingin cukur, harus membuat member langganan, dengan harga Rp 1,8 juta.

"Jadi tidak bisa langsung. Kalau mau, langganan selama setahun, bayar Rp 1,8 juta. Sekarang, total ada 160 member," ujar Jule.

Jule sendiri membuktikan bahwa sebagai tukang cukur, dirinya mampu naik kelas, dan menjadi orang yang sangat dihargai jasa cukurnya.

Karena itu, dia juga ingin agar tukang cukur lain juga mendapatkan kesuksesan yang sama dengan dirinya, dan tak terbatas hanya sebagai tukang cukur biasa.

Dia mengatakan pekerjaan tukang cukur adalah salah pondasi di bidang fashion, dan kecil kemungkinan akan tergantikan kecerdasan buatan (AI).

"Artis mau berpenampilan bagus, mau main film dan sebagainya butuh tukang cukur. Disitu kita harus bangga, bahwa pekerjaan kita bukan pekerjaan yang bisa dipandang sebelah mata," ungkap Jule.

Baca juga: Workshop Barber Level Up, Upaya Tukang Cukur Bengkulu Naik Kelas