Mahasiswa Ditemukan Tewas di Kosan Bali

Kesaksian Penghuni Kos soal Kasus Mahasiswa Tewas di Bali, Tak Ada Suara Ribut dan Tanda Kekerasan

asus kematian mahasiswa asal medan di kosan bali hingga saat ini masih belum menemui titik terang.

Editor: Kartika Aditia
TribunBali.com
Kesaksian Penghuni Kos soal Kasus Mahasiswa Tewas di Bali, Tak Ada Suara Ribut dan Tanda Kekerasan 

"Jenazahnya sudah dalam keadaan membusuk, dan ditemukan luka lecet tekan yang melingkari leher. Luka-luka lainnya tidak ada. (Perkiraan waktu kematian) sekitar tiga hari sebelum saya periksa," katanya saat dihubungi, Senin (27/11/2023).

Kendati demikian, Dudut belum bisa memastikan apakah luka lecet tekan yang melingkari leher tersebut merupakan penyebab kematian korban.

Adapun kematian korban sempat viral di media sosial X dan Instagram lantaran keluarga menduga korban tewas dibunuh.

Sebab, pada foto jenazah korban ditemukan banyak luka di tubuh, seperti alat kelamin pecah dan mengeluarkan darah, sekujur tubuh lebam, mulut dan hidung mengeluarkan darah serta engsel siku tangan bergeser.

Dudut mengatakan, luka-luka yang disebut tersebut tidak ditemukan saat dilakukan pemeriksaan terhadap korban. Menurutnya, apa yang terlihat dalam foto tersebut merupakan tanda-tanda pembusukan.

"Tidak ada. Itu semua tanda-tanda pembusukan," katanya.

2 Versi Soal CCTV

Sementara itu, kasus ini menimbulkan berbagai opini dan versi.

Salah satunya yakni soal kejelasan CCTV di Tempat Kejadian Perkara (TKP). Setidaknya ada sejumlah versi yang turut menyinggung soal CCTV tersebut.

Versi pertama menyebut bahwa CCTV ada di seputar TKP, namun tak mengarah langsung ke rumah kos yang ditempati Aldi.

Hal tersebut diungkapkan oleh D, teman Aldi.

D mengatkan tidak ada CCTV yang mengarah ke arah kamar kos.

Baca juga: Duduk Perkara Chef Juna Dihujat Usai MasterChef 11 Gegara Dinilai Tak Adil, Lulusan Sekolah Disorot

"Alasan dia (pemilik rumah kos), CCTV tidak ada (yang meng)arah (ke kamar) kos," kata D dikutip TribunBengkulu.com dari TribunBali.com

Versi kedua, adalah versi yang menyebut CCTV tengah rusak.

Berdasarkan pengakuan pemilik kos, Nyoman Risup Artana, D mengatakan CCTV sedang rusak.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved