Pelajar Rejang Lebong Tewas Dalam Kolam
Kronologi Pelajar SMP di Bermani Ulu Raya Rejang Lebong Tewas Tenggelam di Kolam Ikan
Kronologi Pelajar SMP di Rejang Lebong Tewas Tenggelam di Kolam Ikan. Terjun dari batu dan tenggelam. Temannya tidak menolong karena tidak bisa.
Penulis: M Rizki Wahyudi | Editor: Hendrik Budiman
Laporan Reporter TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi
TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG - Seorang pelajar SMP berinisial Chandra (15) warga Dusun IV Desa Air Bening Kecamatan Bermani Ulu Raya ditemukan meninggal dunia didalam kolam ikan.
Diduga pelajar ini tak bisa berenang sehingga tenggelam dan meninggal dunia dilokasi.
Saat kejadian, korban tak sendirian namun bermain bersama tiga orang temannya yang juga tidak bisa berenang sehingga korban tak bisa diselamatkan.
Kronologi kejadian sendiri bermula saat korban bersama ke tiga orang temannya berangkat dari rumahnya menuju ke tempat kejadian.
Lokasi kolam itu sendiri lumayan cukup jauh dari rumah korban, saat itu teman korban yang menemani ialah Farhan Mizan (8), Fatir (9) dan Erzam (8).
Sesampainya ditempat kejadian, korban mandi dengan cara melompat dari atas batu yang berada dipinggir kolam ikan.
Baca juga: Pelajar di Bermani Ulu Raya Rejang Lebong Ditemukan Tewas Didalam Kolam Ikan
Namun, dikarenakan kolam ikan tersebut cukup dalam, korban yang tidak bisa berenang kemudian tenggelam dan berusaha meminta pertolongan.
Melihat hal tersebut, temannya itu langsung berusaha menarik korban kepinggir kolam ikan namun tak berhasil. Ini dikarenakan tidak satupun teman korban yang bisa berenang.
Mereka lantas berusaha mencari bantuan dengan memberitahukan kejadian itu ke ibu korban.
Tidak lama dari itu, datang ibu korban yang juga ikut membantu menaikkan korban dari kolam dan membawanya ke Puskesmas terdekat.
Setelah di puskesmas korban dilakukan pemeriksaan oleh petugas medis dan dinyatakan sudah meninggal dunia.
"Jadi dia sama tiga orang temannya, temannya ini juga tidak bisa berenang, diduga sudah meninggal dilokasi kejadian,"sampai Kapolsek Bermani Ulu, Ipda Asmar Sersandi SH.
Kapolsek menambahkan, korban ini diduga meninggal dunia dilokasi kejadian karena kehabisan nafas.
Dimana jarak dari kolam ke pemukiman lumayan jauh dan membutuhkan waktu beberapa menitan.
Dia berhasil diangkat dari dalam kolam ketika keluarganya tiba disana. Saat ini korban telah dimakamkan di TPU desa setempat.
"Lumayan jauh, jadi temannya itu berlari meminta bantuan ke ibu korban, Sempat dibawa ke puskesmas tapi sudah tidak tertolong lagi,"tutup Kapolsek.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.